TOPIK
Gejolak di Partai Demokrat
-
Ini baru menarik. Gara-gara berbeda pandangan politik terkait Partai Demokrat, maka ayah dan anak terpaksa harus berbeda pilihan
-
Analisa pengamat, kisruh di Partai Demokrat saat ini merupakan akumulasi dari kekecewaan pendiri partai kepada SBY
-
Marzuki menyebut, kewenangan para kader hilang dalam AD/ART terbaru itu. dalam AD/ART tersebut, kader bisa saja dipecat tanpa melalui proses hukum.
-
Kepemimpinan Partai Demokrat dibawa AHY. Terkait hal itu dari Marzuki Alie menyinggung AD/ART.
-
Terpilihnya Jenderal (Purn) Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat hasil Konverensi Luar Biasa (KLB) Sibolangit
-
Kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terus mempersoalkan Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar sejumlah kader Partai Demokrat
-
Tim Kuasa Hukum Mantan Sekjen Partai Demokrat Marzuki Alie, Rusdiansyah mendatangi Mabes Polri untuk melaporkan Ketua Umum
-
Pasca terpilih menjadi Ketua Umum Partai Demokrat di Kongres Luar Biasa (KLB) Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara
-
AHY dilaporkan oleh salah satu penggagas kongres luar biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara, Darmizal.
-
Lebih lanjut Max menyatakan, terkait penempatan dirinya di Partai Demokrat versi KLB juga akan diserahkan sepenuhnya ke jajaran pengurus partai.
-
Hingga ditanggapi seorang pengamat terkait hubungan SBY dan Jokowi jika KLB Demokrat Disahkan.
-
Keduanya dulu sama-sama menjabat di bawah kepimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY),tepatnya pada Kabinet Indonesia Bersatu II.
-
Perseteruan antara dua kubu Partai Demokrat semakin tajam dan panas. Bahkan saling ancam akan membawa ke ranah hukum
-
Perang pernyataan antara kedua kubu Partai Demokrat di berbagai media tanah air terus berlangsung. Masing-masing kubu
-
Dualisme kepemimpinan di Partai Demokrat ikut membela partai ini hingga tingkat bawah. Kondisi ini mengingatkan publik hal
-
Kubu kontra Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menggelar konferensi pers terkait Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang
-
Kubu Moeldoko terus berbenah pasca Kongres Luar Biasa (KLB) dan usai melaporkan hasilnya ke Kementerian Hukum dan HAM
-
Ini baru menarik. Ternyata tindakan Jenderal (Purn) Moeldoko ikut terlibat dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat
-
Berang banyaknya struktur pengurus DPD Partai Demokrat maupun DPC Partai Demokrat yang menghadiri Kongres Luar Biasa (KLB)
-
Konflik internal di Partai Demokrat mengharuskan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) yang menjadi penentu
-
Pertarungan dua kubu di internal Partai Demokrat semakin tajam dan menyeret sejumlah figur eksternal partai berlambang mercy.
-
Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna Laoly, meminta Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) Demokrat.
-
Tak tanggung-tanggung, Iti Octavia Jayabaya bahkan sampai mengancam akan mensantet Moeldoko.
-
Pemberian uang oleh M Nazaruddin kata Gerald dilakukan guna mengobati rasa kecewa para peserta KLB
-
Ternyata sebelum seluruh peserta Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat menyatakan mendukung penuh kepemimpinan Moeldoko
-
Terselenggaranya Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat semakin menguatkan rapuhnya kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Kader Partai Demokrat mulai saling mendukung Ketua Umum masing-masing. Ada yang mendukung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
-
Kubu Partai Demokrat hasil Kongres dibawa kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berusaha meyakinkan Kementerian Hukum dan HAM
-
Dipastikan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly akan menjadi penentu siapa yang sah antara Ketua Umum Partai Demokrat hasil Kongres 2020,AHY
-
Kisruh internal di Partai Demokrat memanaskan politik di tanah air. Hal ini disebabkan beberapa politisi Partai Demokrat menuding istana terlibat