Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Info Kesehatan

Dampak Terlalu Banyak Tidur Bagi Kesehatan, Berikut Ini Penjelasannya

Selain terhindar dari rasa kantuk, mendapatkan waktu tidur yang cukup bisa mendukung kesehatan secara umum

Editor: Glendi Manengal
Instagram
Ilustrasi Tidur 

Meskipun begitu, kaitan di antara keduanya masih belum diketahui secara pasti sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut.

Tidur lebih dari 9 jam per malam ternyata bisa meningkatkan risiko kematian dibandingkan jika tidur selama 7-8 jam saja.

Meskipun alasannya tidak diketahui secara pasti, banyak ahli yang menduga bahwa terlalu banyak tidur bisa menyebabkan inflamasi pada tubuh sehingga memicu berbagai masalah kesehatan yang serius.

  • Menurunkan kemampuan kognitif

Terlalu lama tidur bisa menurunkan kemampuan kognitif sehingga akan mengalami kesulitan untuk melakukan kegiatan sehari-hari, termasuk berkonsentrasi.

Orang-orang yang tidur terlalu lama juga cenderung mengalami kesulitan untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan mental.

Meskipun tidur dalam waktu yang lama terdengar menyenangkan, kondisi ini justru akan memicu terjadinya masalah kesehatan yang lebih serius.

Baca juga: Rating 10 Drakor Terbaru Juli 2023, Drama Korea Revenant Melejit Sedangkan Numbers Anjlok

Cara mencegah tidur berlebihan

Mendapatkan waktu tidur yang cukup setiap malam, atau setidaknya selama 7 jam, bisa mendukung kesehatan secara umum.

Anda perlu membuat jadwal untuk tidur dan bagun di waktu yang sama, termasuk di akhir pekan, agar tubuh terbiasa dan menghindarkan godaan untuk tidur kembali.

Menghindari konsumsi minuman beralkohol dan melakukan olahraga secara rutin juga akan meningkatkan kualitas tidur sehingga tubuh akan tetap segar ketika bangun.

Dengan mengetahui alasan mengapa terlalu banyak tidur tidak baik untuk kesehatan di atas, Anda bisa melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan.

Namun, Anda diimbau untuk segera mencari bantuan medis ketika perubahan kebiasaan tidak membantu atau kondisi yang dialami bertambah parah agar bisa mendapatkan diagnosis yang tepat.

Sumber Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved