Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Info Kesehatan

Dampak Terlalu Banyak Tidur Bagi Kesehatan, Berikut Ini Penjelasannya

Selain terhindar dari rasa kantuk, mendapatkan waktu tidur yang cukup bisa mendukung kesehatan secara umum

Editor: Glendi Manengal
Instagram
Ilustrasi Tidur 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seperti yang diketahui kesehatan selalu menjadi hal penting bagi setiap orang.

Terkait hal tersebut tidur menjadi hal penting dalam menjaga kesehatan.

Namun jika tidur terlalu berlebihan justru bisa menjadi penyakit.

Seperti yang diketahui tidur memiliki durasi dan bisa dianggap sehat.

Durasi tidur sendiri yakni sekitar 7 jam perhari,

Lantas jika tidur berlebihan apa dampaknya.

Berikut ini penjelasan soal mengapa tidur terlalu banyak tak baik.

Selain terhindar dari rasa kantuk, mendapatkan waktu tidur yang cukup bisa mendukung kesehatan secara umum.

Tetapi, mengapa terlalu banyak tidur tidak baik untuk kesehatan?

Ternyata, terlalu banyak tidur atau tidur lebih dari sekitar tujuh jam per hari bisa meningkatkan risiko penyakit yang lebih serius, termasuk diabetes, penyakit jantung, dan kematian.

Untuk itu, ketahui efek terlalu banyak tidur untuk kesehatan dan cara mencegahnya berikut ini.

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 19.30 WIB, Motor Melaju dan Dihantam Mobil Bermuatan Kayu, 1 Orang Tewas

Baca juga: Chord Gitar Lagu Mudah Dimainkan, Kunci Dasarnya Cocok untuk Pemula, Ini Daftarnya

Mengapa terlalu banyak tidur tidak baik untuk kesehatan?

Disarikan dari WebMD dan Prevention, berikut adalah efek terlalu banyak tidur untuk kesehatan yang perlu diketahui.

Tidur terlalu lama bisa meningkatkan kadar gula di dalam darah sehingga risiko mengidap diabetes tipe 2 akan lebih besar.

Selain karena tidur terlalu lama, memiliki pola hidup sedentari atau kurang melakukan aktivitas fisik dan memiliki berat badan berlebih juga bisa meningkatkan risiko diabetes tipe 2.

  • Meningkatkan risiko obesitas

Terlalu lama tidur sudah terbukti bisa meningkatkan risiko obesitas 21 persen lebih besar dibandingkan dengan orang-orang yang tidur cukup atau sekitar 7-8 jam setiap malam.

Risiko mengalami obesitas akan tetap sama besar meskipun Anda melakukan banyak aktivitas fisik dan mengatur pola makan.

  • Lebih rentan mengalami sakit kepala

Tidur yang terlalu lama bisa memengaruhi neurotransmitter yang menyalurkan pesan antar neuron di dalam otak, termasuk serotonin.

Akibatnya, Anda yang tidur terlalu lama akan lebih rentan mengalami sakit kepala ketika bangun tidur.

  • Lebih sering mengalami sakit punggung

Tidur lebih banyak bisa menurunkan aktivitas fisik yang dilakukan sehingga otot akan menjadi kaku dan menjadi lebih rentan untuk mengalami sakit punggung.

Meskipun penderita sakit punggung akan merasa lebih nyaman ketika berbaring, ternyata kebiasaan ini justru akan memperparah kondisi yang dialami.

  • Meningkatkan risiko depresi

Meskipun penderita depresi cenderung mengalami gangguan tidur, terlalu banyak tidur juga bisa menyebabkan depresi.

Mendapatkan waktu tidur yang cukup bisa mendukung suasana hati sehingga risiko depresi akan menurun.

Tidur selama 9-11 jam per malam terbukti bisa meningkatkan risiko penyakit jantung koroner sebesar 38 persen dibandingkan dengan orang-orang yang tidur selama 8 jam.

Meskipun begitu, kaitan di antara keduanya masih belum diketahui secara pasti sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut.

Tidur lebih dari 9 jam per malam ternyata bisa meningkatkan risiko kematian dibandingkan jika tidur selama 7-8 jam saja.

Meskipun alasannya tidak diketahui secara pasti, banyak ahli yang menduga bahwa terlalu banyak tidur bisa menyebabkan inflamasi pada tubuh sehingga memicu berbagai masalah kesehatan yang serius.

  • Menurunkan kemampuan kognitif

Terlalu lama tidur bisa menurunkan kemampuan kognitif sehingga akan mengalami kesulitan untuk melakukan kegiatan sehari-hari, termasuk berkonsentrasi.

Orang-orang yang tidur terlalu lama juga cenderung mengalami kesulitan untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan mental.

Meskipun tidur dalam waktu yang lama terdengar menyenangkan, kondisi ini justru akan memicu terjadinya masalah kesehatan yang lebih serius.

Baca juga: Rating 10 Drakor Terbaru Juli 2023, Drama Korea Revenant Melejit Sedangkan Numbers Anjlok

Cara mencegah tidur berlebihan

Mendapatkan waktu tidur yang cukup setiap malam, atau setidaknya selama 7 jam, bisa mendukung kesehatan secara umum.

Anda perlu membuat jadwal untuk tidur dan bagun di waktu yang sama, termasuk di akhir pekan, agar tubuh terbiasa dan menghindarkan godaan untuk tidur kembali.

Menghindari konsumsi minuman beralkohol dan melakukan olahraga secara rutin juga akan meningkatkan kualitas tidur sehingga tubuh akan tetap segar ketika bangun.

Dengan mengetahui alasan mengapa terlalu banyak tidur tidak baik untuk kesehatan di atas, Anda bisa melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan.

Namun, Anda diimbau untuk segera mencari bantuan medis ketika perubahan kebiasaan tidak membantu atau kondisi yang dialami bertambah parah agar bisa mendapatkan diagnosis yang tepat.

Sumber Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved