Mata Lokal Memilih
Berikut 3 Kandidat Cawapres Anies Baswedan, Diusulkan Oleh Tiga Partai Koalisi Perubahan
Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Pipin Sopian mengungkapkan bocoran Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) pendamping Anies Baswedan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Anies Baswedan kini diberikan pilihan yang cukup sulit untuk menentukan calon wakil presiden.
Sebab partai dari koalisi Perubahan masing-masing sudah mengajikan nama Cawapres mereka.
Kini tinggal menunggu keputusan Anies Baswedan yang akan memilih.
Baca juga: Bocoran Pasangan Anies Baswedan di Pilpres 2024, 3 Partai Ini Sodorkan Nama Buat Jadi Cawapres
AHY, Anies Baswedan, dan Khofifah Indar Parawansa. (Kolase Tribunnews)
Tapi yang pasti, semua calon yang diusung adalah kader terbaik dari partai mereka.
Sudah ada tiga nama yang disodorkan oleh masing-masing partai.
Tapi belum diketahui siapa nantinya yang akan dipilih Anies Baswedan.
Bisa jadi di anatran mereka bertiga, namun ada kemungkinan juga dari luar.
Baca juga: Nama Sandiaga Uno tak Masuk Daftar Cawapres Anies Baswedan, Sudah Ada Tiga Nama
Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Pipin Sopian mengungkapkan bocoran Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) pendamping Anies Baswedan.
Dikatakan Pipin bahwa PKS menyodorkan nama Ahmad Heryawan (Aher), Demokrat mengusulkan nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan NasDem mengajukan nama Khofifah Indarparawansa.
"Sudah dari PKS jelas menyodorkan nama Aher. Dan Pak Said sebagai tim delapan sudah menyampaikan bahwa tiga nama itu adalah Aher kemudian Demokrat AHY, dan dari Nasdem Khofifah," kata Pipin ditemui di Jakarta, Selasa (30/5/2023).
Kemudian dikatakan Pipin masih ada dua nama tersisa yang belum diketahui.
Baca juga: Anies Baswedan Khawatir Dijegal di Pilpres 2024, Berharap Pemilihan Berlangsung Jujur dan Adil
"Waktu itu Pak Said sudah bilang 3 dari 5 nama. Duanya itu entah siapa jadi tentu yang di prioritaskan adalah nama yang disodorkan mitra koalisi," sambungnya.
Pipin mengukapkan bahwa sepertinya cukup sulit mencari di luar mitra koalisi kalau yang bersangkutan tidak berkenan.
"Jadi cukup susah mencari di luar koalisi kalau yang bersangkutan kurang berkenan. Dan kita tidak bisa memaksakan," tutupnya.
MK Registrasi 11 Perkara Sengketa Pilkada dari Sulut, Baso Affandi: Hormati Proses Hukum |
![]() |
---|
Ajukan PHPU Pilkada Sulut ke MK, E2L-HJP Pilih Denny Indrayana Jadi Kuasa Hukum |
![]() |
---|
Menakar Ambang Batas Pertarungan Pilkada Sulut di Mahkamah Konstitusi, Catatan Pengamat Hukum |
![]() |
---|
KPU Tomohon Gelar Bimtek dan Simulasi Aplikasi Sirekap untuk PPK dan PPS Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Mitra Sulawesi Utara Minta Media Awasi Tahapan Pilkada, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.