Resep Makanan
Apa Itu Kue Lampu-lampu, Berikut Resep dan Cara Membuatnya
Kue lampu-lampu merupakan kue khas Manado, Sulawesi Utara, yang berbahan dasar tepung beras dan santan.
Penulis: Gryfid Talumedun | Editor: Gryfid Talumedun
TRIBUNMANADO.CO.ID - Lampu-lampu adalah kue tradisional yang berasal dari Sulawesi Utara dan terbuat dari campuran tepung beras dan santan.
Kue Lampu-lampu dikenali dari tampilannya yang disajikan dalam mangkok yang terbuat dari daun pandan dan kemudian dikukus.
Mangkok berbentuk kotak ini disebut dengan nama 'takir'.
Kue ini sering disajikan sebagai menu berbuka puasa dan memiliki tekstur seperti agar-agar sehingga sebagian orang menyimpannya terlebih dahulu di dalam kulkas sebelum menyantapnya.
Ada juga yang menyantap kue Lampu-lampu dengan kolak kacang hijau.
Hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan kue Lampu-lampu adalah tidak disarankan membuka penutup kukusan sebelum kue ini matang karena akan membuat rasa kue berubah dan menjadi tidak enak lagi.
Kue ini juga dikenal dengan nama lain seperti: kue Tetu di Sulawesi tengah, kue pelita di Bangka, kue Jongkong di Riau, kuih tepung pelite di Malaysia dan kue Popaco di Gorontalo.
Resep Kue Lampu-lampu khas Manado, Sering Dijual di Restoran
Kue lampu-lampu merupakan kue khas Manado, Sulawesi Utara, yang berbahan dasar tepung beras dan santan.
Adonan kue ditaruh pada mangkuk yang terbuat dari takir daun pisang dan kemudian di kukus.
Bahan lain yang dibutuhkan ada daun pandan, daun suji dan gula merah.
Resep ini ada dalam buku “Food and Taste 100 Jajanan Pasar Favorit” (2013) By Tim Dian Rakyat penerbit Dian Rakyat.
Berikut resep kue takir kukus atau kue lampu-lampu dengan daun pisang:
Bahan-bahan
Adonan
- 100 gram tepung beras
- 300 ml santan kental
- 500 ml santan cair
- 4 lembar daun pandan
- 10 buah daun suji
- 200 ml air
- 1/2 sdt garam
- 260 gran gula merah, iris halus
- 1 sdt tepung maizena, larutkan dengan 2 sdm air
- 5 mata nangka, buang biji, potong dadu kecil Beberapa buah loyang bulat kecil dari aluminium foil sekali pakai
Langkah Pembuatan
Cuci bersih daun suji dan daun pandan, tumbuk hingga halus dan keluar airnya. Tuang 50 ml air sambil diaduk. Saring dan sisihkan.
Didihkan sisa air dalam panci saus, tambahkan irisan gula merah, masak hingga mendidih dan gula larut. Angkat, saring hingga bersih, sisihkan.
Ambil panci ukuran sedang, tuang santan kental dan larutan tepung maizena. Aduk rata. Masak dengan api kecil hingga mendidih dan mengental sambil diaduk. Angkat dan sisihkan.
Masukkan tepung beras ke dalam panci saus, tuangkan santan encer, aduk hingga rata hingga tepung larut. Tambahkan air suji pandan dan garam, aduk rata.
Panaskan dengan api kecil hingga mendidih dan kental. Angkat. Tuang dua sampai tiga sendok makan adonan tepung ke dalam cetakan alumunium foil atau takir daun pisang sekitar dua pertiga tingginya.
Tuang dua sendok teh kinca (air gula merah) dan satu sendok teh santan kental. Taburi dengan irisan nangka. Lakukan hal yang sama hingga semua bahan habis.
Taruh cetakan dalam dandang yang sudah dipanaskan lalu kukus selama 20-25 menit hingga matang dan padat.
Keluarkan dari kukusan dan biarkan dingin.
Kemudian simpan lampu-lampu dalam lemari pendingin hingga saat penyajian.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.