Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Mata Lokal Memilih

Ganjarist Sumatera Selatan Doakan Ganjar Pranowo Untuk Pilpres 2024, Optimis Bisa Menang

Kris menyampaikan bahwa acara ini merupakan bentuk dukungan bulat serta upaya untuk membangun silaturahmi intensif antar sesama relawan Ganjar Pranowo

Editor: Alpen Martinus
Tribunnews.com/Naufal Lanten
Ganjar Pranowo diteriaki 'Ganjar Presiden' saat HUT ke-50 PDIP, Selasa (10/01/2023). 

Untuk Sandi, walaupun pendukung potensial loyalisnya lebih rendah dibandingkan Prabowo, Ganjar, Anies, dan Ridwan, pendukung potensial tambahannya menjadi nomor dua terbesar setelah Prabowo, yaitu 47,5 persen. 

"Hal ini menandakan Ridwan dan Sandi memiliki potensi yang cukup untuk menjadi calon alternatif pemimpin bangsa masa depan," kata Reza.

"Khusus untuk Sandi, walaupun elektabilitasnya cenderung menurun, keterkenalan dan kesukaan publik terhadapnya bisa menjadi modal yang baik di masa datang," ucapnya.

Adapun seluruh responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia.

Metode wawancara tatap muka ini berada di tingkat kepercayaan 95 persen dengan margin of error penelitian lebih kurang 2,83 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.

Adapun baru-baru ini menurut survei Litbang Kompas, elektabilitas Prabowo dan Partai Gerindra meningkat secara bersamaan dari preferensi pemilih generasi Z.

Hal itu terekam dalam jajak pendapat Litbang Kompas terkini yang menunjukkan, elektabilitas Prabowo mendulang penambahan signifikan 4 persen dibandingkan survei Oktober 2022. 

Survei Litbang Kompas pada Oktober juga mencatat pemilih Prabowo dari generasi Z sebesar 16,6 persen. Peningkatan ini merupakan yang pertama sejak survei yang sama digelar Januari 2022. 

Sementara itu, partai politik yang didirikan Prabowo yaitu Gerindra, kini memiliki elektabilitas 17,1 persen atau naik 3,2 persen.

Kenaikan ini selaras dengan dinamika yang terjadi pada aspek ketokohan, di mana Prabowo sebagai ketua umum partai turut mendulang suara yang signifikan.

Sederet Fakta Survei Terkini Litbang Kompas

Hasil jajak pendapat yang diselenggarakan Litbang Kompas pada periode Januari 2023 menunjukkan sejumlah temuan terbaru, setahun menjelang Pemilu 2024.

Jajak pendapat ini berlangsung pada 25 Januari-4 Februari 2023, diikuti oleh 1.202 responden yang diambil dari 38 provinsi di Indonesia.

Survei berlangsung melalui wawancara tatap muka, sedangkan sampel dipilih secara acak menggunakan sistematis bertingkat.

Menggunakan metode itu memiliki kepercayaan publik 95 persen, dengan margin of error lebih kurang 2,83 persen.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved