Catatan Ahmad M Sewang
Prof Dr KH Sahbuddin, Guru yang Penuh Perhatian
Sekarang kedua guruku sudah dipanggil Allah swt. ke sisi-Nya dan saya yakin mereka sedang menikmati amal kebaikan yang telah dilegacykan.
Benarlah apa yang disampaikan Prof. Dr. H.M. Quraish Shihab, "Semakin tinggi ilmu seseorang berbanding lurus pada semangat toleransi pada perbedaan pendapat."
Boleh jadi kedua mereka sudah sampai ke maqamat tentang nikmatnya perbedaan, sebab semakin banyak hikmah yang bisa diketahui.
Akhirnya saya tutup dengan sebuah pernyataan Umar bin Abdul Aziz, khalifah paling bijaksana pada Dinasti Umayah,=
مايسرنى ان اصحاب رسول الله صلم لم يختلفوا لولم يختلفوا لم يكن لنا رخصة
Sungguh saya tidak gembira andai para sahabat Rasulullah saw tidak berbeda pendapat.
Andai mereka tidak berbeda, maka kami tidak akan mendapatkan rukhsah (tidak ada alternatif untuk memilih pengamalan agama yang lebih sesuai kemampuan).
Saya juga mendoakan karena keduanya telah mewariskan pada saya sesuatu yang sangat bernilai yaitu bagaimana menikmati perbedaan.
Itulah yang saya terapkan dalam memimpin DPP IMMIM yang anggotanya berasal dari berbagai latar belakang organisasi yang berbeda-beda.
Di sini justru saya ikut merasakan sebuah kenikmatan di tengah-tengah mereka.
Sekarang kedua guruku sudah dipanggil Allah swt. ke sisi-Nya dan saya yakin mereka sedang menikmati amal kebaikan yang telah dilegacykan.
Akhirnya, Terimalah doa kami, ya Rabbal Alamin!
اللّهُمَّ اغْفِرْ لَهُما وَارحَمْهُما وَعَافِهِما
وَاعفُ عَنْهُما
Wassalam,
Makassar, 16 Februari 2021
1) lihat buku saya, Persatuan Umat dan Saling Memahami Perbedaan (2020).