TOPIK
Virus Corona
-
Per hari ini, Minggu (28/2/2021), terjadi penambahan sebanyak 5.5.60 kasus baru selama 24 jam terakhir.
-
Kehilangan kemampuan mencium dan merasa cukup umum terjadi pada penyakit menular. Tapi pada Covid-19 efeknya jauh lebih penting.
-
Untuk mencegah penularan Covid-19 di Indonesia, pemerintah menggencarkan sosialisasi protokol kesehatan (Prokes)
-
Berdasarkan rilis dari Satgas Covid-19 Sulwesi Utara, kasus positif di Sulut menurun drastis dalam sepekan terakhir.
-
"Jadi setelah vaksin pertama bisa di cek di lab apakah antibody sudah terbentuk dengan jumlah sudah cukup untuk proteksi,"urai Prof Nidom
-
Ini adalah hasil penelitian terhadap 103 orang berusia di atas 18 tahun yang positif terinfeksi Covid-19 sejak April hingga Oktober 2020.
-
Pemerintah tetap memperhatikan Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di luar negeri dan terpapar virus Corona.
-
Kabar baiknya, ada sejumlah 8.236 pasien yang berhasil sembuh.
Jumlah pasien sembuh saat ini berjumlah 1.087.076
-
Penanganan Covid-19 tetap menjadi perhatian dan fokus utama pemerintah. Perbaikan pelayanan, mengoptimalkan rapid test
-
Hal ini merujuk pada surat BPOM yang menyebutkan vaksin Covid-19 produksi China merek Sinovac bisa diberikan pada lansia 60 tahun keatas.
-
Salah satu dari varian virus corona terbaru ditemukan di Inggris, yang dinamai varian B1525.
-
Target tersebut, menurut Doni akan diiringi kebijakan yang tepat dan kepatuhan masyarakat.
-
Pandemi Covid-19 di Indonesia mendekati usia satu tahun. Namun hingga kini, tanda-tanda bakal berakhirnya pandemi ini belum terlihat.
-
Namun demikian, vaksinasi membuat tubuh orang tersebut menjadi lebih kuat dari serangan virus.
-
Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) masih memiliki daerah dengan resiko tinggi atau zona merah penyebaran Covid-19 yakni, Kota Manado.
-
Otoritas China menyatakan penyebab Covid 19 di Wuhan kemungkinan berasal dari kepala babi impor
-
Badan kesehatan setempat berkali-kali menyodorkan klaim bahwa corona berasal dari makanan beku, termasuk kepala babi dan boga bahari
-
Sebagian masyarakat telah mengetahui gejala klinis seseorang terinfeksi Covid-19. Namun sebagian masyarakat belum tahu apa saja gejala umum Covid-19.
-
Dalam rekomendasinya, PAPDI menyebut bahwa para penyintas Covid-19 bisa disuntik vaksin minimal 3 bulan setelah sembuh.
-
Kasus positif Covid-19 atau virus Corona di Indonesia dipastikan akan melonjak dalam beberapa waktu ke depan.
-
Ali Mochtar Ngabalin, Tenaga Ahli Utama Kedeputian Kantor Staf Presiden (KSP) dikabarkan terinfeksi virus corona atau Covid-19.
-
Gejala jika seseorang terinfeksi virus corona berbeda-beda. Ada yang batuk, sakit tenggorokan, pilek, maupun hidung tersumbat.
-
Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK) memprediksi jumlah kasus positif covid-19 di Indonesia akan mencapai 2 juta kasus pada April
-
Howell yang berasal dari Inggris tersebut, sebelumnya merasa Covid-19 hanya sebagai sebuah teori konspirasi.
-
Lama nasibnya tidak diperhatikan. Akhirnya mendapat titik terang Para pemikul peti jenazah Covid 19 akan mendapat honor Rp 2,6 juta
-
Pasalnya, hingga saat ini, kelima daerah tersebut dinyatakan sebagai zona merah atau beresiko tinggi terinfeksi virus corona.
-
Gejala umum yang dirasakan oleh para penderita di antaranya, demam, batuk, sesak napas, sakit kepala, kehilangan penciuman maupun perasa
-
Dari data Satgas Covid-19, Rabu (3/1/2021), virus ini telah menginfeksi 1.111.671 orang di Indonesia, dan 30.770 di antaranya meninggal dunia.
-
Penambahan kasus yang terjadi secara masif setiap hari tersebut membuat Indonesia menembus angka 1 juta kasus positif Covid-19 pada 26 Januari 2021
-
Kasus positif Covid-19 di Indonesia masih menunjukkan tren buruk. Selama Januari 2021, kurva penambahan kasus corona harian terus meningkat
© 2021 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved