Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Opini

Paradoksikal Pertumbuhan Ekonomi dan Disparitas Sektor Kesehatan

Determinan sosial adalah semua faktor yang menjadi penyebab masalah kesehatan dari munculnya insidens atau prevalensi suatu penyakit

Editor: David_Kusuma
Dok Pribadi
Adi Tucunan (Dosen Pengajar FKM Unsrat) 

Persoalan-persoalan sebagian kecil yang dikisahkan di atas adalah akibat yang timbul dari efek samping pertumbuhan ekonomi yang terjadi di masyarakat kita. Tentu saja setiap Pembangunan akan melahirkan dua sisi mata uang.

Di satu sisi Pembangunan bisa memicu pertumbuhan ekonomi yang tinggi sehingga masyarakat bisa menjadi lebih sejahtera dan sehat atau sebaliknya bisa menjadi miskin dan sakit-sakitan karena ada kesenjangan yang tercipta. Pemerintah dalam hal ini perlu menjalankan kebijakan publik yang tepat agar dapat meminimalisir risiko disparitas yang akan terjadi.

Pembenahan birokrasi dari dalam dengan paradigma yang harus diubah adalah sebuah keniscayaan. Tidak boleh lagi mengatasnamakan pertumbuhan ekonomi lalu mengabaikan masalah kesehatan yang timbul. Menomorduakan kesehatan masyarakat adalah sebuah kesalahan, bukan berarti kita tidak ingin masyarakat lebih sejahtera secara ekonomi, paling tidak ada upaya preventif dan antisipatif terhadap berbagai risiko yang muncul pada satu sisi yaitu disparitas sektor kesehatan.

Tentu saja semua pihak akan sepakat bahwa masyarakat harusnya menjadi lebih sejahtera secara ekonomi dan sehat secara fisik, mental dan sosial karena ini memang menjadi tujuan dari semua Pembangunan di sektor kesehatan. Tentu saja persoalan yang dibahas dalam tulisan ini hanya sebagian kecil dari persoalan yang terdampak akibat ekonomi yang baik. Karena masing-masing negara, budaya, etnis, sosial dan pertumbuhan ekonomi yang berbeda memiliki paradoksnya sendiri-sendiri.  

Kita hanya perlu waspada saja dan mengingatkan kepada semua pihak baik pemerintah dan masyarakat untuk terus menjaga keseimbangan dalam kehidupan kita agar sesuatu yang positif seperti pengejaran kesejahteraan tidak menjadi ganjalan atau batu sandungan terhadap aspek kesehatan kita sendiri.

Karena banyak di antara kita yang tidak mawas diri karena selalu berfokus pada satu hal dan mengabaikan hal lain yang seringkali hal yang diabaikan itu lebih fundamental dampaknya. Jangan nanti kita sudah mencapai segalanya dengan menjadi lebih sejahtera dan makmur lalu kita akan menjadi orang yang sakit-sakitan, sehingga semua uang yang diperoleh hanya untuk dikeluarkan untuk fisik yang sudah rapuh. (*)

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Relawan Palsu dan Politik Rente

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved