Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Polisi Ditikam di Sultra

Sosok Bripka Laode Abdul Salman, Polisi Tewas Ditikam Oknum PNS Kendari, Ternyata Bukan Orang Biasa

Korban Bripka Laode Abdul Salman tewas mengenaskan setelah ditikam berkali-kali menggunakan senjata tajam (sajam) jenis badik.

Editor: Indry Panigoro
kolase foto handover
PEMBUNUHAN POLISI DI KENDARI - Kolase foto semasa hidup anggota polisi Bripka Laode Abdul Salman (36) yang menjadi korban pembunuhan di Lorong Merak, Jalan Budi Utomo, Kelurahan Mataiwoi, Kecamatan Wua-Wua, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (15/11/2025) dinihari (foto kanan atas dan bawah). Usai kejadian, terduga pelaku yakni Junaido yang merupakan PNS TNI di salah satu institusi diamankan petugas kepolisian (foto kanan). 

Ringkasan Berita:
  • Sosok seorang anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri) berpangkat Bripka tewas ditikam paman di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
  • Tepatnya kejadian tragis ini terjadi di sebuah rumah di Jalan Budi Utomo, Lorong Merak, Mataiwoi, pada Sabtu (15/11/2025) dini hari.
  • Korban Bripka Laode Abdul Salman tewas mengenaskan setelah ditikam berkali-kali menggunakan senjata tajam (sajam) jenis badik.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini adalah sosok Bripka Laode Abdul Salman (LAS)

Nama Bripka Laode Abdul Salman saat ini jadi perbincang publik.

Itu setelah dirinya dikabarkan tewas usai jadi korban penikaman di sebuah rumah di Jalan Budi Utomo, Lorong Merak, Mataiwoi, Kecamatan Wua-Wua, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Sabtu (15/11/2025) dini hari.

Orang yang menikam Bripka Laode Abdul Salman adalah pamannya sendiri bernisial J (43).

J merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan TNI.

Bripka Laode Abdul Salman adalah keponakan langsung dari H, istri J. J pun mengaku tak memiliki masalah dengan Bripka LAS. 

Bripka adalah singkatan dari Brigadir Polisi Kepala, sebuah pangkat golongan Bintara di Kepolisian Republik Indonesia.

Pangkat ini berada di atas Brigpol dan di bawah Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda). Tanda kepangkatannya adalah empat balok panah perak di seragam. 

Bripka Laode Abdul Salman (LAS) seorang polisi yang tewas ditikam paman di Kota Kendari

Ia datang ke Bumi Anoa dalam rangka mendampingi atlet. 

Karena dirinya pun seorang atlet. 

Nasib nahas dialami Salman, saat berada di rumah keluarganya. 

Ia tewas ditikam pamannya, J Kondisi Bripka Laode pun mengenaskan. 

Ia tergeletak bersimbah darah di ruang tengah.

Ternyata Bukan Polisi Biasa

Bripka Laode Abdul Salman SH dikenal sebagai polisi berprestasi. 

Sumber: Tribun sultra
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved