Demo Ricuh
Kapolri Perintahkan Tembak dengan Peluru Karet Warga yang Terobos Markas Polisi, Siap Dicopot
Dia menyatakan siap melepas jabatannya bila perintah soal tindakan tegas dianggap salah.
"Jika ada yang salahkan saya, saya Kapolri Listyo Sigit siap dicopot," ujar dia.
Menurutnya, perintah tegas ini bukan tanpa alasan.
Dia mengatakan tidak ingin ada lagi anggotanya menjadi korban dalam kericuhan yang terjadi.
"Laksanakan undang-undangnya ada, kita punya aturan," tandas dia.
Wakapolri Komjen Dedi Prasetyo yang duduk di samping Kapolri senada menelaskan bahwa markas kepolisian adalah simbol negara yang wajib dijaga.
"Say juga perintahkan massa yang terobos Mako Polri harus ditindak tegas dan terukur karena Mako Polri adalah representasi dari negara kita. Perusuh harus diambil tindakan tegas," ujar dia
Dedi mengingatkan, negara tidak boleh kalah dengan perusuh.
“Kalau Polri runtuh maka negara akan runtuh. Mari sama-sama kita jaga persatuan dan kesatuan Indonesia. Negara tidak boleh kalah dengan perusuh yang merusak Mako Polri," pungkasnya.
Pernyataan Kadiv Humas
Polri memastikan bahwa seluruh langkah yang diambil bersama TNI dalam menghadapi situasi keamanan terkini dilakukan secara profesional, terukur, dan berlandaskan hukum.
Pernyataan ini disampaikan oleh Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Sandi Nugroho, sesuai arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, pada Sabtu (30/8/2025).
Sandi menjelaskan bahwa Presiden telah memberikan arahan kepada Kapolri dan Panglima TNI untuk mengambil tindakan tegas terhadap berbagai aksi anarkis yang terjadi di sejumlah wilayah.
Meski demikian, ia menekankan bahwa seluruh tindakan aparat tetap mengacu pada Undang-Undang dan peraturan yang berlaku.
Fokus utama adalah menjaga keselamatan masyarakat, personel di lapangan, serta melindungi markas komando, asrama, dan objek vital lainnya.
“Kami pastikan SOP dijalankan secara ketat. Prioritas kami adalah melindungi masyarakat dan seluruh aset penting agar situasi tetap aman dan terkendali,” tegasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado, Threads Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
| Baru Terungkap! Saat Rumahnya Dijarah, Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Kamar Mandi Sengaja Pakai Arang |
|
|---|
| Sosok Aipda Rohyani, Penumpang Rantis Brimob yang Lindas Ojol saat Demo DPR, Kini Dihukum Minta Maaf |
|
|---|
| Aipda R Penumpang Rantis Brimob yang Tabrak dan Lindas Ojol Dihukum Minta Maaf, Ini Pelanggarannya |
|
|---|
| Bukan Singapore, Saat Rumah Dijarah Ahmad Sahroni Ternyata Sembunyi di WC 7 Jam dan Kabur Lewat Atap |
|
|---|
| Baru Terungkap Ternyata saat Rumahnya Dijarah, Ahmad Sahroni Bukan ke Singapore Tapi Sembunyi di WC |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.