Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita GMIM

Rekening GMIM Diblokir, Para Pendeta Yakin Tuhan Sediakan Jalan dan BPMS Ambil Langkah Bijak

Pemblokiran rekening Sinode GMIM di Bank SulutGo (BSG) oleh Polda Sulawesi Utara menuai berbagai tanggapan dari kalangan pendeta GMIM.

Penulis: Chintya Rantung | Editor: Chintya Rantung
Tribun Manado
REKENING DIBLOKIR - Kantor Sinode GMIM. Rekening BSG milik GMIM diblokir. Para Pendeta yakin Tuhan sediakan jalan dan BPMS ambil langkah bijak. 

TRIBUNMANADO.CO.ID – Pemblokiran rekening Sinode GMIM di Bank SulutGo (BSG) oleh Polda Sulawesi Utara menuai berbagai tanggapan dari kalangan pendeta GMIM.

Meski dihadapkan pada situasi yang tidak mudah, para pemimpin jemaat tetap menaruh keyakinan bahwa Tuhan akan membuka jalan dan Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) akan mengambil langkah bijaksana.

Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat (BPMJ) GMIM Rut Boulevard Manado, Pdt Stevi Wowor menyatakan bahwa pihaknya saat ini masih menunggu arahan resmi dari BPMS terkait situasi yang sedang dihadapi.

“Kami tetap percaya bahwa Tuhan akan menyediakan. Orang yang bekerja menurut Firman Tuhan memang sepatutnya diberi upah,” ujar Pdt Stevi.

Ia menyoroti kondisi para pendeta yang tidak semuanya melayani di jemaat-jemaat mapan. Ada yang melayani di wilayah terpencil dengan dukungan ekonomi yang terbatas.

"Mereka sangat bergantung pada biaya hidup dari sinode, apalagi sekarang adalah masa-masa anak-anak masuk sekolah, tentu kebutuhan meningkat," katanya.

Meski begitu, Pdt Stevi tetap meyakini bahwa BPMS akan segera mengambil langkah terbaik.

“Kami yakin BPMS akan mencari solusi yang bijaksana untuk mengatasi hal ini.”

Senada dengan itu, Ketua YPKM Kristen GMIM Manado, Pdt Lori Laoh juga menyampaikan bahwa proses hukum masih berjalan.

Ia mengaku tidak terpengaruh dan meminta  jemaat tidak terpengaruh secara negatif oleh situasi ini.

“Masih dalam proses hukum, jadi jangan terpengaruh. Kita percaya besok sudah ada kejelasan. Yang penting jemaat tetap lakukan penyetoran dengan baik,” ujar pensiunan Pendeta GMIM.

Menurut Pdt Lori, penting bagi semua pihak untuk tetap tenang dan percaya bahwa pengelolaan dana akan segera kembali berjalan sebagaimana mestinya.

Ia menambahkan yang diblokir itu virtual account-nya, kalo tidak terima secara virtual, pasti dari pihak sinode akan memberi secara manual.

"Intinya kalau jemaat sudah memberikan senteralisasi, yakin gaji pendeta di jemaat yang sudah memberi sentralisasi pasti akan terima gaji," sebutnya.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved