Kasus Dugaan Mafia Solar
Akhirnya Terungkap Identitas Mafia Solar di Tomohon, 4 Orang Ditangkap
Sejak demo sopir truk di depan Gedung DPRD dan Kantor Gubernur Sulut, terkait sulitnya mendapatkan solar subsidi
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Glendi Manengal
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus mafia solar subsidi tengah menjadi sorotan publik.
Sejak demo sopir truk di depan Gedung DPRD dan Kantor Gubernur Sulut, terkait sulitnya mendapatkan solar subsidi pada Senin (29/9/2025).
Ketua Daerah Pokdar Kamtibmas Bhayangkara Sulut, Aswin Kasim menduga karena adanya praktik mafia solar, hingga pihak aparat penegak hukum didesak untuk turun tangan dan menindak tegas pihak-pihak yang bermain di balik kelangkaan ini.
“Jika ada mafia, tangkap dan hukum. Jangan biarkan mereka merajalela dan menindas masyarakat,” ucap Ketua Daerah Pokdar Kamtibmas Bhayangkara Sulut, Aswin Kasim.
Terkait hal tersebut satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tomohon berhasil menggulung jaringan mafia penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis biosolar.
Tak tanggung-tanggung, dari operasi yang berlangsung maraton sejak Sabtu (4/10/2025) hingga Minggu (5/10/2025) tersebut, polisi mengamankan empat orang terduga pelaku beserta ribuan liter BBM yang siap diselundupkan ke luar daerah.
BBM subsidi adalah jenis bahan bakar minyak yang sebagian harganya dibayarkan oleh pemerintah. Dana untuk subsidi ini diambil dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Identitas Tersangka dan Peran
Empat orang yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan diamankan di Mapolres Tomohon adalah warga sekitar Kecamatan Sonder, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.
Identitas para Tersangka tersebut berinisial: AJP, RP, RL, KK.
Keempatnya memiliki peran vital dalam jaringan ilegal ini, di mana masing-masing berperan sebagai penampung dan sopir pengangkut BBM.
Berdasarkan interogasi awal, para tersangka mengakui bahwa biosolar tersebut dikumpulkan dari sejumlah kendaraan yang melakukan pengisian di SPBU, kemudian ditampung sebelum akhirnya berencana dijual kembali ke wilayah pertambangan di Kabupaten Minahasa Tenggara.
Kronologi Penyergapan
Operasi pemberantasan BBM ilegal ini dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Polres Tomohon, IPTU Royke R.Y. Mantiri, SH, MH, yang merupakan bagian dari Operasi Dian Samrat 2025.
Tim Resmob mulai bergerak setelah mendapat informasi adanya aktivitas mencurigakan di sekitar SPBU dan lokasi penimbunan BBM di Kecamatan Sonder.
Info Cuaca Sulawesi Utara Hari Ini, Senin 6 Oktober 2025: Minahasa, Manado, Bitung Hujan Ringan |
![]() |
---|
Identitas Tersangka Mafia Solar Tomohon: 4 Ditangkap, Hendak Jual Solar ke Pertambangan |
![]() |
---|
4 Fakta Terungkapnya Penimbunan BBM Subsidi di Tomohon: Pelaku Ditangkap, 1529 Liter Solar Ditemukan |
![]() |
---|
Soal Seleksi Pimpinan TNI, Presiden Prabowo Ingin Kompetensi Nomor Satu, Senioritas Belakangan |
![]() |
---|
Polisi di Tomohon Bongkar Penimbunan Solar di Leilem, BBM Subsidi Dijual ke Tambang, 4 Orang Diciduk |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.