Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sulawesi Utara

BI Sulawesi Utara Promosikan Wirausaha Binaan dalam Wisata Kuliner Ramadan Megamall Manado

Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulawesi Utara mempromosikan sejumlah wirausaha binaan dalam Wisata Kuliner Ramadan (WKR) Megamall Manado.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
Fernando Lumowa/Tribun Manado
PRODUK UMKM BI - Booth Bank Indonesia Sulawesi Utara dalam Wisata Kuliner Ramadan Megamall Manado. Promosikan produk UMKM binaan. 

TRIBUNMANADO.COM - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulawesi Utara mempromosikan sejumlah wirausaha binaan dalam Wisata Kuliner Ramadan (WKR) Megamall Manado

Festival yang berlangsung selama Bulan Ramadan ini berlangsung di pelataran parkir Megamall, Kawasan Megamas Manado. 

Sejumlah UMKM binaan BI yang tergabung dalam Wirausaha Unggulan Sulawesi (Wanua) mendapatkan kesempatan memamerkan produk unggulan mereka selama WKR ini. 

UMKM ini beragam. Ada produknya kuliner, kerajinan kriya, obat herbal hingga kain khas daerah. Produk-produk itu dipamerkan di booth khusus BI Fesyar yang berdiri di pojok dekat pintu belakang Megamall. 

Lydia Porotuo satu di antaranya. Ia punya produk kerupuk ikan Eatkang. Lydia merupakan peserta Wirausaha Unggulan BI (WUBI) tahun 2023. 

Ia bangga karena berkat BI, bisa memperluas jejaring. Tidak sekadar menjual produk.

"Bisa memamerkan produk di sini, jaringan kita jadi makin luas. Lumayan omsetnya di sini," kata warga Batukota, Malalayang ini, Kamis (13/3/2025). 

Begitu juga yang dirasakan Olvita Runtuwene, owner Wawu Cemilan. Selain aneka snack, ia menjual produk kriya seperti oleh-oleh gantungan kunci dari sabut kelapa. 

Olvi adalah alumnus WUBI tahun 2020. Ia bangga karena bisa diberi kesempatan memperkenalkan usahanya. 

"Lumayan, banyak yang membeli cemilan. Kain juga ada," sebutnya.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulawesi Utara Andry Prasmuko mengungkapkan pihaknya memberikan kesempatan kepada UMKM binaan untuk aktif mempromosikan produk kepada masyarakat di WKR. 

“Yang kita libatkan adalah peserta WUBI dan Wanua dari tahun 2020 hingga 2025," jelasnya. 

Dengan hadir di WKR, pelaku usaha mikro ini bisa mempraktikkan ilmu yang didapatkan selama pelatihan.

"Mereka memperluas jaringan, harapannya skala usaha bisa makin luas," katanya lagi.

Terkait itu, dalam event WKR ini, BI juga mengkampanyekan Gerakan Cinta Bangga dan Paham Rupiah (CBP) kepada masyarakat. Sebagai alat tukar pembayaran yang sah, uang Rupiah juga simbol kedaulatan negara. 

"Kita juga mewajibkan seluruh peserta untuk menggunakan QRIS sehingga terbiasa melakukan transaksi nontunai," jelasnya.(ndo) 

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved