Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pembunuhan Sadis di Boltim

Terungkap Pengakuan Tenaga Medis Usai Autopsi Korban Pembunuhan Bocah di Boltim, Menangis

Terungkap pengakuan tenaga medis seusai autopsi korban pembunuhan bocah di Boltim, Sulawesi Utara (Sulut).

|
Tribun Manado
Terungkap pengakuan tenaga medis usai autopsi korban pembunuhan bocah di Boltim, Sulawesi Utara (Sulut). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terungkap pengakuan tenaga medis seusai autopsi korban pembunuhan bocah di Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sulawesi Utara (Sulut).

Kasus pembunuhan bocah di Boltim menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga khususnya.

Kejadian ini menghebohkan masyarakat Sulawesi Utara.

Banyak pihak menyayangkan peristiwa keji ini sampai terjadi.

Baca juga: Gempa Terkini Guncang Pacitan Jatim Sabtu 20 Januari 2024, Info BMKG Magnitudo 3,9 SR

Termasuk juga tenaga medis yang bertugas mengautopsi korban.

Bahkan salah seorang tenaga medis menangis melihat kondisi korban.

Kematian Tilfa Azahra Mokoagow (8) asal Kecamatan Tutuyan, Kabupaten Boltim, menjadi duka mendalam bagi warga Sulawesi Utara.

Korban yang ditemukan tewas pasca hilang selama beberapa jam sempat dautopsi di rumah Sakit Bhayangkara Manado, Jumat (19/1/2024).

Jenazah yang tiba pukul 02.00 Wita, akhirnya dilakukan otopsi setelah tenaga medis datang pada pukul 07.00 Wita.

Proses autopsi memakan waktu selama empat jam di RS Bhayangkara Manado.

Para tenaga medis yang ada di RS Bhayangkara Manado pun tak bisa mengucapkan banyak kata selama autopsi.

Bahkan salah satu tenaga medis di RS Bhayangkara Manado mengaku sempat menangis melihat kondisi jenazah korban.

"Jujur saya nangis lihat kondisi jenazahnya.

Kok ada orang tega melakukan hal seperti itu pada anak kecil," ungkap salah satu tenaga medis wanita di RS Bhayangkara Manado.

Ia mengatakan selama menjalani tenaga medis di RS Bhayangkara Manado, baru kali ini dirinya melihat kekejaman seperti itu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved