Mata Lokal Memilih
Tanggapan Anies Baswedan Soal Pertemuan AHY dan Puan Maharani, Beda Dengan Ganjar Pranowo
Pertemuan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendapat tanggapan dari berbagai pihak.
Namun pertemanan dan persaudaraan tetap harus dijaga.
"Harapannya ini menunjukkan kepada seluruh masyarakat bahwa pilihan boleh berbeda. Kemudian kebijakan punya dasar yang berbeda."
"Tetapi pertemanan, persaudaraan tetap terjaga. Karena kita pada akhirnya adalah anak bangsa yang ingin Indonesia lebih baik," terang Anies.
Lebih lanjut Anies ingin agar dari pertemuan AHY dan Puan ini, baik masyarakat, maupun partai bisa saling menjaga silaturahmi.
Karena menurut Anies, silaturahmi ini harus tetap terjaga meskipun di dalamnya terdapat perbedaan pandangan atau kebijakan.
"Jadi ini adalah suatu pertemuan yang amat baik dan harapannya semua unsur partai politik, masyarakat."
"Biasakan menjaga silaturahmi walaupun ada perbedaan pandangan, perbedaan kebijakan, tapi silaturahmi terjaga. Ini adalah kegiatan yang sangat positif," ungkap Mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
Dalam kesempatan berbeda Ganjar Pranowo turut menanggapi pertemuan AHY dan Puan, tapi Ganjar hanya memberikan pernyataan singkat.
Ganjar hanya menanggapi soal kemungkinan AHY menjadi Cawapresnya setelah Ketum Demokrat tersebut bertemu dengan Puan.
Mengingat sebelumnya Puan menyebut AHY merupakan salah satu sosok yang dipertimbangkan menjadi Cawapres Ganjar.
Menurut Ganjar, semua pihak boleh mengusulkan sosok Cawapres yang bisa menjadi pendampingnya nanti di Pilpres 2024.
Namun, semua itu harus dibicarakan terlebih dahulu secara bersama-sama, baik dengan PDIP maupun partai lainnya yang turut mendukung Ganjar.
"Ya semua boleh mengusulkan. Nanti kita akan membicarakannya bersama-sama," kata Ganjar disela-sela kunjungan politik di Nusa Tenggara Barat, Minggu (18/6/2023).
Puan Maharani dan AHY Sarapan Bubur Ayam Bareng saat Bertemu di Senayan
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan pertemuan empat mata dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani.
MK Registrasi 11 Perkara Sengketa Pilkada dari Sulut, Baso Affandi: Hormati Proses Hukum |
![]() |
---|
Ajukan PHPU Pilkada Sulut ke MK, E2L-HJP Pilih Denny Indrayana Jadi Kuasa Hukum |
![]() |
---|
Menakar Ambang Batas Pertarungan Pilkada Sulut di Mahkamah Konstitusi, Catatan Pengamat Hukum |
![]() |
---|
KPU Tomohon Gelar Bimtek dan Simulasi Aplikasi Sirekap untuk PPK dan PPS Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Mitra Sulawesi Utara Minta Media Awasi Tahapan Pilkada, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.