Sulawesi Utara
Olly Dondokambey Tandatangani MOU Pemprov Sulawesi Utara dengan RS Pengampu Nasional
Penandatangan MOU jejaring pengampu pelayanan prioritas di provinsi Sulut dengan RS Pengampu Nasional oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pariwisata Sulut semakin siap menyambut luapan turis dari Cina, Jepang, Korea Selatan dan Rusia.
Hal itu menyusul penandatangan MOU jejaring pengampu pelayanan prioritas di provinsi Sulut dengan RS Pengampu Nasional oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey Rabu (31/5/2023) di Jakarta.

Penandatanganan ini disaksikan oleh Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dan dihadiri jajaran teras kementerian Kesehatan RI.
Dengan begitu, fasilitas kesehatan nomor satu akan dihadirkan di rumah sakit di Sulut. Khususnya untuk stroke, jantung dan kanker.
Ini akan mendukung aktivitas turisme di Sulut dan lebih lanjut mendukung pekerjaan kesehatan bagi masyarakat.
Olly Dondokambey dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukurnya atas MOU tersebut.
"Kami sangat bersyukur, ini sangat penting untuk masyarakat Sulut dan juga Indonesia dalam meningkatkan layanan kesehatan," kata dia.

Menurut Olly Dondokambey, posisi geografis Sulut menjadikannya sebagai pintu gerbang Asia Pasifik.
Konsep tersebut didukung penuh pemerintah pusat. "Kita punya DPSP pariwisata," katanya.
Olly Dondokambey membeber, potensi wisata Sulut diminati turis Asia Timur dan Rusia.
Gerbang bagi para turis terbuka lebar masuk Sulur dengan pembukaan rute penerbangan langsung Cina, Korea Selatan dan Jepang.
Olly menuturkan, ia sudah ke Cina untuk memasarkan pariwisata Sulut di sana.

Salah satu yang ditanyakan operator Cina adalah layanan rumah sakit.
Begitupun saat Olly Dondokambey ketemu Menteri Pariwisata Rusia.
"Mereka tanyakan bagaimana rumah sakitnya, saya katakan siap, karena dukungan dari Kementerian Kesehatan RI, lalu saya tunjukkan foto fotonya dan mereka puas dan janji mau ke Sulut," kata dia.
Olly Dondokambey juga meminta dukungan kementerian kesehatan untuk beasiswa para mahasiswa Indonesia ke luar negeri.
Pada kesempatan itu Olly menegaskan dukungan Pemprov Sulut terhadap program kementerian kesehatan.

Menurut Olly, Pemprov Sulut komit menghadirkan pemerataan layanan kesehatan.
"Konsepnya adalah pemerintah harus hadir di tengah masyarakat," kata dia.
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi mengaku sangat senang bekerja sama dengan daerah pariwisata dan industri seperti Sulut.
Gunadi menuturkan, dengan kerjasama ini, layanan canggih Cath Lab untuk jantung dan stroke akan hadir di 15 Kabupaten dan kota di Sulut.
"Pun untuk kanker," katanya.
Menurut Budi, daerah dengan layanan rumah sakit terbaik untuk jantung, kanker dan stroke akan menyamankan turis. Pun masyarakat akan terlayani dengan baik karena akses BPJS sudah merata.

Hanya yang masih jadi PR adalah dokter. Sebut dia, Indonesia dalam krisis dokter spesialis.
Ia minta dukungan Olly sebagai salah satu politisi nasional berpengaruh. (Art)
Baca juga: Ingat Yotam Bugiangge? Dipecat dari TNI dan Bawa Kabur Senjata, Kini Jadi Pimpinan KKB di Papua
Baca juga: Pemerintah Desa Pinonobatuan Boltim Sulawesi Utara Salurkan BLT Tahap II ke 40 KPM
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Anggota DPRD Harus Transparan Soal Gaji dan Tunjangan Kepada Masyarakat |
![]() |
---|
Baso Affandi: Usulan Penurunan Tunjangan DPRD Sulut Bisa Jadi Simbol Moral yang Kuat |
![]() |
---|
Mulai dari HUT ke-62 Sulut, Inilah Misi Besar Nyong Noni 2025 Usai Terpilih |
![]() |
---|
Breaking News: Putra Ketua DPW Perindo Sulawesi Utara Meyvo Rumengan Meninggal |
![]() |
---|
Sensus Ekonomi 2026: BPS Data Semua Unit dan Pelaku Usaha, Butuh 180 Ribu Petugas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.