Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Roling Jabatan

Bupati Mengaku Sering Diancam PNS Menjelang Mutasi Pejabat di Lingkungan Pemkab

Jelang mutasi pejabat, Kamaru mengaku sering diancam oleh beberapa pihak. Namun ancaman tersebut tak berani disampaikan secara langsung

Penulis: Nielton Durado | Editor: Maickel Karundeng
nielton durado/tribun manado
Bupati Mengaku Sering Diancam Jelang Roling 

Menjelang roling atau mutasi pejabat, Bupati Bolaang Mongondow Selatan mengaku kerap mendapat ancaman dari PNS. Seperti apakah?

TRIBUNMANADO.CO.ID - "Jadi pejabat itu jangan hanya mau di tempat yang dekat mata air saja, sekali-kali harus rasakan juga tempat yang banyak air matanya".

Itulah yang dikatakan pertama kali oleh Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Iskandar Kamaru ketika ditemui usai sholat, Jumat (24/5/2019) di Masjid Kubah Merah, Desa Pintadia, Bolsel.

Orang nomor satu di Bolsel ini juga mengatakan jika pejabat adalah pelayan masyarakat.

Untuk itu mereka harus siap ditempatkan diposisi apa saja.

"Karena semakin banyak berpindah tempat itu baik untuk pengalaman seorang pejabat," ujar dia.

Jelang roling yang akan dilaksanakan bulan depan, Kamaru juga mengaku sering diancam oleh beberapa pihak, dalam hal ini pegawai negeri sipil (PNS) atau aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bongsel.

Baca: Viral, Warga Buka Jasa WC Umum untuk Demonstran Aksi 22 Mei, Pendapatannya Segini

Baca: VIRAL VIDEO Perkelahian Pelajar, Siswi dan Siswa Baku Hantam, Rok Terangkat hingga Teriak Nama Levi

Baca: Viral, Anggota Brimob yang Dikira Import dari China, Ini Identitas Sebenarnya

Namun ancaman tersebut tak berani disampaikan secara langsung padanya.

"Mereka ngomong di belakang, katanya kalo dia dipindahkan lihat saja 2020 nanti. Tapi saya sama sekali tidak perduli," tegas dia.

Dirinya menegaskan jika rolling tersebut sudah sesuai penilaiannya.

"Dan ini juga demi memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarkat," bebernya.

Setelah Lebaran Pemkab Bolsel 'Cuci Gudang'

Wacana Rolling Kabinet di tubuh Pemkab Bolsel makin jelas.

Bupati Iskandar Kamaru angkat bicara. Menurutnya Agenda itu dilaksanakan setelah ramadhan ini.

"Kita gelar sesudah lebaran. Baiknya pas Halal BiHalal," sahut Kamaru usai mengikuti kegiatan sosialisasi hukum tetang Alokasi Dana Desa (ADD) yang dilaksanakan di Aula Kantor Kecamatan Bolaang Uki, selasa lalu.

Ditegaskannya, 'cuci gudang' yang akan dilakukan pada bulan syawal (hijriah) nanti benar-benar secara besar-besaran.

"Kita akan lakukan penyegaran tidak setengah-setengah. Mulai dari staf, guru, Kepala Sekolah (kepsek), pejabat eselon II, III dan IV. Kali ini menyeluruh," bebernya.

Terpopuler

Baca: CAIR HARI INI, Pemerintah Alokasikan Rp 20 Triliun Uang THR PNS, Pegawai Non-PNS?

Baca: Pemprov Sulut Sudah Kucur Rp 78 Miliar, PNS Non Muslim Juga Dapat THR

 Baca: SUDAH DICEK? Hari Ini Jumat 24 Mei 2019 Pemerintah Janji Cairkan THR bagi PNS/Polri/TNI dan Pensiun

Baca: 100 Ribu Formasi Dibuka untuk Penerimaan CPNS 2019 Pusat dan Daerah, Siapkan Berkas?

 

 

 Baca: Deretan Foto Anggota Brimob Ganteng Viral Dikira Polisi Impor Asal China, Sudah Punya Pasangan?

Baca: Kombes Mulia Benarkan Andre Iroth adalah Sosok Polisi Impor dari China yang Dikirim di Jakarta

Baca: Viral, Anggota Brimob yang Dikira Import dari China, Ini Identitas Sebenarnya

 

 

 

 

 

Baca: VIRAL VIDEO Perkelahian Pelajar, Siswi dan Siswa Baku Hantam, Rok Terangkat hingga Teriak Nama Levi

Baca: Tengah Melaporkan Rusuh Aksi 22 Mei, Cindy Permadi Reporter Kompas TV Jadi Viral, Ada Lagunya

 

  

 Baca: Begini Pengakuan Sopir Ambulans Gerindra yang Bawa Batu dalam Kerusuhan Aksi 22 Mei

Baca: Redmi Luncurkan Telepon Seluler Versi Terbaru, Intip Harga dan Spesifikasinya

Baca: Fakta Sidang Perceraian Nikita Mirzani dan Dipo Latief, Pengacara Sebut Dipo Tak Akui Menikahi Niki

Rotasi ini dilakukan sesuai hasil penilaian atau evaluasi kinerja seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) oleh Bupati, Wakil Bupati (wabup) yang dibantu Badan Petimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) yang diketuai Sekretaris Daerah (sekda) Marzanzius Arvan Ohy.

"Intinya yang tidak mampu kita geser. Kita beri kesempatan kepada yang lain. Penilaian kami objektif karena adalah kebutuhan organisasi (Pemkab Bolsel)," terang mantan pasangan Bupati Haji Herson Mayulu ini.

Bahkan orang nomor satu ini memberi signal bahwa nama-nama yang masuk daftar rolling sudah dikantongnya.

Pasalnya, dia menyebutkan akan muncul wajah baru di deretan eselon II.

"Kalau tidak berubah, ada eselon III akan naik ke eselon II. Selanjutnya kita tunggu saja usai lebaran," sahut Bupati definitif kedua Bolsel ini.

Terpisah, Ketua Bapejakat Bolsel turut memperkuat pernyataan Bupati. "Kita laksanakan sesuai petunjuk pimpinan. Sudah hampir final. Menunggu perintah, SK tinggal di print-out," ucap Sekda Marzanzius Arvan Ohy. (nie)

Baca: Viral, Warga Buka Jasa WC Umum untuk Demonstran Aksi 22 Mei, Pendapatannya Segini

Baca: Max Nekat Gantung Diri, Yesdi Temukan Ayahnya Sudah tak Bernyawa

Baca: Nenek 85 Tahun Dianiaya Pemabuk hingga Dilarikan ke Rumah Sakit, Begini Kronologinya

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved