Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Banjir di Bolsel

Desa Dumagin Bolsel Kembali Diterjang Banjir, Jalan dan Jembatan Tertutup

Desa Dumagin B, Kecamatan Pinolosian Timur (Pintim), Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Sulawesi Utara, kembali diterjang banjir.

Penulis: Nielton Durado | Editor: Ventrico Nonutu
Dokumentassi Warga
BANJIR - Kolase foto saat banjir di Desa Dumagin Bolsel beberapa waktu lalu dan foto banjir di Desa Dumagin Bolsel, Senin 25 Agustus 2025 malam. Bencana banjir sudah beberapa kali menerjang Desa Dumagin. Bolsel. 

TRIBUNMANADO.COM, Bolaang Uki - Desa Dumagin B, Kecamatan Pinolosian Timur (Pintim), Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Sulawesi Utara, kembali diterjang banjir.

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (25/8/2025) malam.

Ini merupakan kali kesekian, banjir melanda desa yang ada diujung timur Kabupaten Bolsel tersebut.

Informasi yang diperoleh Tribun Manado, air datang dari salah satu sungai yang ada didekat desa Dumagin B.

Akibat banjir, jembatan dan jalan yang hendak dilalui oleh warga tertutup.

Ulfa salah seorang warga mengatakan bahwa jalan masuk ke desa Dumagin tertutup banjir.

"Iya tadi tak ada kendaraan yang boleh lewat," kata dia.

"Air menutupi jalan dan jembatan, arusnya cukup kuat jadi belum bisa lewat," tegasnya.

Sampai tadi malam, curah hujan di desa Dumagin B terpantau masih tinggi.

Hingga berita ini ditayangkan, Tribun Manado sedang mencari info terkait dengan peristiwa tersebut dan akan segera menyampaikan perkembangan terbaru.

Apa Penyebab Banjir?

Penyebab banjir meliputi faktor alam seperti curah hujan tinggi dan perubahan iklim.

Selain itu, faktor manusia seperti pembungan sampah sembarangan di sungai, penggundulan hutan, pembangunan pemukiman di bantaran sungai, dan kurangnya daerah resapan air.

Faktor-faktor ini menyebabkan air sungai tidak dapat mengalir lancar, tidak terserap oleh tanah, atau meluap melebihi kapasitas saluran drainase, sehingga menimbulkan genangan air di daratan.  

Faktor Alam

Curah Hujan Tinggi:

Hujan lebat yang terjadi dalam waktu lama akan menyebabkan tanah tidak mampu lagi menyerap air, sehingga air akan meluap dan menggenang.  

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved