KPU Santuni Puluhan Petugas KPPS Meninggal
Petugas penyelenggaran pemilihan umum legislatif (Pemilu) yang dilaksanakan seerentak dengan pemilihan presiden 2019 banyak meninggal dunia
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
8. Brigadir Slamet Dardiri, anggota Polsek Tosari Polres Pasuruan, gugur dalam kecelakaan saat pengamanan Pemilu 2019.
9. Brigjen Pol Syaiful Zachri, Dirbinpotmas Korbinmas Baharkam Polri, gugur akibat serangan jantung dalam tugas pasca-Pemilu di Labuan Bajo, NTT.
10 orang petugas yang meninggal dunia di Jawa Tengah:
1. Sopiah (KPPS Banjarsari Kidul, Sokaraja, Banyumas), meninggal dunia karena kecelakaan.
2. Pirno, Linmas di Pemalang, Jawa Tengah, meninggal dunia karena kelelahan, sempat dibawa ke RS setempat.
3. Yuli Anisah, KPPS di TPS 10 di Desa Wirun, Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, meninggal setelah menjalani perawatan selama dua hari.
4. Slamet Mulyono, petugas keamanan di TPS 11 Kelurahan Proyonangan Selatan, Batang, meninggal dunia saat bertugas pada 17 April 2019.
5. Sugiharjo, KPPS di desa Pingit Lor, Pandanarum, Banjarnegara, meninggal dunia pada 18 April 2019 karena kelelahan.
6. Suharto, petugas ketertiban di TPS 17, Kelurahan Tegalgede, Kecamatan Karanganyar, meninggal dunia karena terjatuh di tempat tugas pada 17 April 2019.
7. Subagyo, anggota KPPS di Kabupaten Demak, meninggal dunia karena kelelahan setelah membagi C6.
12 petugas KPPS di Jawa Barat Gugur:
Kabupaten Purwakarta
Dua petugas KPPS yang meninggal dunia, yakni Deden Damanhuri (46), petugas TPS 03 warga Kampung Sukalaksana, Cipeundeuy, Bojong. Ia meninggal pembuluh darah pecah. Lalu Carman (45), warga kampung Gardu, Desa gardu Kiarapedes, bertugas di TPS 01. Carman meninggal karena kelelahan.
Kabupaten Bandung
Seorang petugas KPPS bernama Indra Lesmana atau Alex (28), warga Kampung Sindangsari, Desa Banjaran Kulon, Kecamatan Banjaran, yang merupakan ketua KPPS TPS 04, meninggal setelah mengeluh merasa mual dan sakit.
Kabupaten Tasikmalaya
Dua petugas KPPS, H Jeje, warga Desa Mandala Mekar, Kecamatan Jatiwaras, yang merupakan Ketua KPPS TPS 02 diketahui meninggal karena kelelahan dan memiliki riwayat jantung. Lalu Supriyanto, warga Cigalontang yang merupakan ketua KPPS TPS 11 ini juga meninggal akibat kelelahan.
Kabupaten Kuningan
Seorang petugas TPS 04 yang diketahui bernama Nana Rismana, warga Desa Dukuh Dalem, Kecamatan Ciawigebang, juga meninggal karena kelelahan. Kabupaten Bogor Petugas KPPS TPS 09 yang meninggal diketahui bernama Jaenal (56), warga Desa Sukaharja, Kecamatan Cijeruk, meninggal karena kelelahan saat mengambil logistik di gudang penyimpanan.
Kabupaten Karawang
Petugas TPS 04 yang diketahui bernama Yaya Suhaya, warga Desa Cilewo, Kecamatan Telagasari, juga meninggal karena kelelahan. Kota Sukabumi Petugas TPS 4, Tatang Sopandi (48), warga Jalan Dwikora, Kelurahan Warudoyong, Kecamtan Warudoyong, meninggal setelah beberapa hari memantu sorlip di gudang logistik KPU. Almarhum sempat demam sebelum meninggal dunia.
Kabupaten Sukabumi
Ada dua petugas yang meninggal karena kelelahan, yakni petugas TPS 18 atas nama Idris Hadi (64), warga Kampung Cipamutih, Desa Munjul, Kecamatan Ciambar, dan petugas PAM TPS atas nama Usman Suparman, warga Kampung Selawi, Desa Warnasari, Kecamatan Sukabumi.
Kota Bekasi
Ketua KPPS TPS 081 yakni Ahmad Salahudin, warga Kelurahan Kranji Bekasi Barat meninggal akibat kecelakaan lalu lintas tertabrak truk. Mengetahui sejumlah petugasnya yang gugur saat bertugas di Pilpres 2019 ini, KPU jabar menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan dan berupaya untuk memberikan santunan kepada keluarga yang ditinggalkam. “Sedang kita upayakan (santunan),” katanya.
Kabupaten Bogor
Jaenal (56), ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Desa Sukaharja, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, meninggal dunia saat menjalankan tugas pemilu, Rabu (17/4). Jaenal yang berprofesi sebagai guru SD sempat jatuh pingsan saat melakukan pengecekan di TPS 09 di wilayahnya dan sempat dilarikan ke Rumah Sakit Milenia Kota Bogor.