Harga Pupuk
Daftar Harga Terbaru Pupuk di Indonesia, Sudah Turun 20 Persen
Kebijakan ini menjadi bagian dari program revitalisasi sektor pupuk tanpa menambah subsidi APBN.
Ringkasan Berita:1.Presiden Prabowo Subianto yang menurunkan harga pupuk bersubsidi sebesar 20 persen di seluruh Indonesia.2.KSP Muhammad Qodari menegaskan bahwa hasil sidak membuktikan efektivitas kebijakan pemerintah yang langsung dirasakan oleh petani.3.Kebijakan ini menjadi bagian dari program revitalisasi sektor pupuk tanpa menambah subsidi APBN.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Petani di Indonesia kini semakin sejahtera saja, tak perlu lagi membeli pupuk dengan harga mahal.
Pasalnya pemerintah sudah mutuskan untuk menurunkan harga pupuk.
Bahkan harga pupuk terbaru sudah berlaku, turun 20 persen.
Baca juga: Harga Terbaru Pupuk Setelah Turun 20 Persen, Sudah Berlaku
Meski sedikit, setidaknya bisa mengurangi beban petani hanya untuk pupuk.
Pupuk adalah material yang ditambahkan pada media tanam atau tanaman untuk mencukupi kebutuhan hara yang diperlukan tanaman sehingga mampu berproduksi dengan baik.
Material pupuk dapat berupa bahan organik ataupun non-organik (mineral).
Pupuk berbeda dari suplemen. Pupuk mengandung bahan baku yang diperlukan pertumbuhan dan perkembangan tanaman, sementara suplemen seperti hormon tumbuhan membantu kelancaran proses metabolisme.
Meskipun demikian, ke dalam pupuk, khususnya pupuk buatan, dapat ditambahkan sejumlah material suplemen.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman bersama Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Muhammad Qodari melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kios Pupuk Mitra Tani Sejati di Kecamatan Kotabumi Utara, Kabupaten Lampung Utara, Rabu (29/10/2025).
Sidak ini dilakukan untuk memastikan langsung implementasi kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang menurunkan harga pupuk bersubsidi sebesar 20 persen di seluruh Indonesia.
Dalam kunjungan tersebut, Mentan Amran dan KSP Qodari berdialog dengan distributor dan para petani. Distributor kios memastikan bahwa harga pupuk memang sudah turun sesuai kebijakan baru pemerintah.
“Ini perintah Bapak Presiden. Presiden sayang petani makanya harga pupuk diturunkan 20 persen, dan ini pertama kali dalam sejarah pertanian Indonesia harga pupuk turun ekstrem,” ujar Mentan Amran saat berbincang dengan petani.
Para petani pun menyambut gembira kebijakan tersebut. “Benar, harga pupuk turun. Urea sekarang Rp90 ribu per sak, sebelumnya Rp125 ribu. Kami senang sekali. Terima kasih kepada Pak Presiden dan Pak Menteri Pertanian,” ujar Eko, petani asal Kotabumi Utara.
Sementara itu, KSP Muhammad Qodari menegaskan bahwa hasil sidak membuktikan efektivitas kebijakan pemerintah yang langsung dirasakan oleh petani.
“Hari ini terbukti harga pupuk turun 20 persen. Keputusan dibuat di Jakarta, dan dalam hitungan hari sudah tereksekusi di Lampung. Ini real, dirasakan langsung oleh petani,” tegas Qodari.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.