Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sulawesi Utara

Segini Stok Beras di Bulog Sulutgo, Klaim Aman Hadapi Musim Kering, Diimpor dari Thailand

Bulog Sulawesi Utara Gorontalo (Sulutgo) memastikan ketersediaan stok beras sebagai antisipasi musim kering akibat dampak El Nino.

Penulis: Alpen Martinus | Editor: Alpen Martinus
KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG
Ilustrasi beras 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Bulog Sulawesi Utara Gorontalo (Sulutgo) sudah siap menghadapi kelangkaan pasokan beras.

Mereka sudah menyiapkan stok yang mencukupi.

Namun sayang, stok beras yang mereka dapatkan justru berasal dari luar negeri.

Baca juga: Antisipasi Kemarau, Bulog Sulawesi Utara: Stok Beras 5 Ton, Cukup untuk 6 Bulan

Jatah tersebut merupakan stok yang diberikan dari pemerintah pusat.

Tapi sebenarnya beras tersebut sudah dipersiapkan sebagian besar untuk program pemerintah.

satu di antaranya untuk disalurkan kepada masyasrakat kurang mampu.

Sehinggga meski nanti terjadi kelangkaan beras, Bulog sudah memiliki stok agar harga beras di pasar tetap normal.

Baca juga: Pedagang Sebut Beras Sudah 3 Bulan Beras Bulog di Pasar Bersehati Manado Tak Masuk

Kepala Bulog Sulut Gorontalo, Abdul Muis S Ali menyatakan, stok beras Bulog cukup untuk enam bulan ke depan
Kepala Bulog Sulut Gorontalo, Abdul Muis S Ali menyatakan, stok beras Bulog cukup untuk enam bulan ke depan (fernando lumowa/tribun manado)

Bulog Sulawesi Utara Gorontalo (Sulutgo) memastikan ketersediaan stok beras sebagai antisipasi musim kering akibat dampak El Nino.

Kepala Bulog Sulutgo, Abdul Muis S Ali mengatakan, pihaknya belum lama ini mendapatkan pasokan beras impor 12.500 ton dari Thailand.

"Ini sesuai jatah dari Pemerintah Pusat, sesuai kebutuhan di daerah," kata Muis kepada Tribunmanado.co.id, Jumat (16/06/2023).

Ia menjelaskan, stok itu sebagian besar untuk disalurkan kepada keluarga kurang mampu.

Baca juga: Bulog SulutGo Salurkan 995 Ton Beras Bantuan Pangan bagi 99 Ribu KPM di Sulawesi Utara

Proses penyerahan terus berlangsung. Bulog bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam penyalurannya.

Alokasinya, 995 ribu ton beras untuk 99.517 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

"Itu untuk jatah April Mei Juni. Setiap keluarga mendapatkan 10 kilogram per bulan," katanya.

Sisa dari bantuan sosial itu, sekitar 3 ribu ton jadi stok cadangan untuk Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dan peruntukan lain.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved