Mata Lokal Memilih
AHY Dituding Paksakan Diri Jadi Cawapres Anies Baswedan, Berikut Bantahan Partai Demokrat
Partai Demokrat masih memaksakan nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies Baswedan.
"Yang ada mengusulkan. Memaksa itu nggak ada. Jadi dalam suasana demokrasi itu kebersamaan itu dilihat nanti banyak sisi," kata dia.
Tak cukup di situ, Aboe juga menyinggung soal keberanian Partai Demokrat jika memang nyatanya memaksa Koalisi Perubahan.
Kata dia, tidak mungkin Partai Demokrat seberani itu dalam memaksakan AHY sebagai cawapres Anies Baswedan.
"Nggak ada. Mana berani maksa Demokrat," ucap dia.
Menurut Aboe, saat ini nama bakal cawapres untuk Anies Baswedan masih dalam penggodokan.
Jika dinilai sudah tepat, nantinya akan diumumkan kepada publik. Hanya saja, perihal waktu, Aboe belum dapat memastikan.
"Nanti dalam pertemuan terakhir akan muncul namanya. Sudah dikantongi sebenarnya, tinggal keluar
aja. Nanti lah, kira-kira pada waktunya," ujar dia. (tribun network/riz/dod)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
MK Registrasi 11 Perkara Sengketa Pilkada dari Sulut, Baso Affandi: Hormati Proses Hukum |
![]() |
---|
Ajukan PHPU Pilkada Sulut ke MK, E2L-HJP Pilih Denny Indrayana Jadi Kuasa Hukum |
![]() |
---|
Menakar Ambang Batas Pertarungan Pilkada Sulut di Mahkamah Konstitusi, Catatan Pengamat Hukum |
![]() |
---|
KPU Tomohon Gelar Bimtek dan Simulasi Aplikasi Sirekap untuk PPK dan PPS Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Mitra Sulawesi Utara Minta Media Awasi Tahapan Pilkada, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.