Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

AKBP Achiruddin Hasibuan

AKBP Achiruddin Hasibuan Diduga Punya Bisnis BBM Oplosan, Gudang Tempat Olahnya Bikin Resah Warga

AKBP Achiruddin Hasibuan diduga memiliki bisnis BBM oplosan. Gudang tempat pembuatan bikin resah warga di Kelurahan Helvetia, Medan.

Editor: Frandi Piring
TRIBUN MEDAN/APRIANTO TAMBUNAN
AKBP Achiruddin Hasibuan (Baju Hijau) Setelah di Periksa Propam Polda Sumut. AKBP Achiruddin Hasibuan diduga memiliki bisnis BBM oplosan. Gudang tempat pembuatan bikin resah warga di Kelurahan Helvetia, Medan. 

"Gudang penimbunan BBM Solar bersubsidi ilegal. Lebih sering malam hari beraktivitas. Ngeri, apalagi dia nyimpan minyak, takut kebakaran," kata warga sekitar saat berbincang dengan Tribun Medan, Rabu (26/4/2023).

Baca juga: PPATK Blokir Rekening AKBP Achiruddin Hasibuan, Ditemukan Indikasi Pencucian Uang

Harta kekayaan AKBP Achiruddin Hasibuan

AKBP Achiruddin Hasibuan kini tengah menjadi sorotan karena diduga terlibat dalam kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anaknya, Aditya
Hasibuan.

Aditya Hasibuan diketahui menganiaya seorang mahasiswa bernama Ken Admiral.

Nama mantan Kabag Bin Opsnal di Ditnarkoba Polda Sumut itu lantas menjadi perhatian.

Tak hanya statusnya sebagai anggota Polisi, kini harta kekayaannya ikut disorot.

Pasalnya, AKBP Achiruddin Hasibuan diketahui sering tampil dengan gaya hidup mewah.

Diketahui jika AKBP Achiruddin Hasibuan kerap memamerkan Harley Davidson hingga Rubicon.

Namun yang menjadi sorota ialah apa yang dipamerkan oleh AKBP Achiruddin Hasibuan tak seusai dengan jumlah kekayaannya yang dilaporkan dalam LHKPN.

Tercatat AKBP Achiruddin Hasibuan hanya memiliki harta kekayaan sebesar Rp 467.548.644.

Motor (Moge) Harley Davidson yang dipamerkan AKBP Achiruddin Hasibuan ternyata bodong alias palsu.
Motor (Moge) Harley Davidson yang dipamerkan AKBP Achiruddin Hasibuan ternyata bodong alias palsu. (KOMPAS.com/Syakirun Ni'am/Istimewa)

AKBP Achiruddin Hasibuan terakhir kali melaporkan kekayaan pada tahun 2021 yang lalu saat masih menjabat sebagai Kanit 1 Subdi 1 Dires Narkona Polda Sumatera Utara.

I. DATA HARTA Pelaporan LHKPN 24 Maret 2021 Pelaporan LHKPN Kenaikan / (penurunan) Jumlah

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 46.330.000

1. Tanah Seluas 566 m2 di KAB / KOTA MEDAN , HASIL SENDIRI 46.330.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 370.000.000

Halaman
123
Sumber: TribunMedan.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved