Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Info Kesehatan

Apa Itu Biduran? Berikut Ini Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Cara Mencegahnya

Biduran atau hives merupakan penyakit kulit yang menyebabkan bilur-bilur merah menonjol pada kulit yang muncul tiba-tiba.

Editor: Glendi Manengal
Kompas.com/Shutterstock/Paco Burgada
Foto Ilustrasi penyakit kulit. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seperti yang diketahui penyakit merupakan salah satu hal yang ingin dihindari setiap orang.

Terkait hal tersebut salah satunya soal penyakit kulit.

Hal ini karena akan mempengaruhi penampilan.

Yakni penyakit soal Biduran.

Lantas apa itu penyakit Biduran.

Berikut ini penjelasannya.

Baca juga: Tinggal Menunggu Pertandingan Persib Bandung, Jika Kalah PSM Makassar Rayakan Pesta Juara Liga 1

Baca juga: Lirik Lagu Hasbunallah - Ungu Apa yang Terjadi pada Manusia Kini

Biduran atau hives merupakan penyakit kulit yang menyebabkan bilur-bilur merah menonjol pada kulit yang muncul tiba-tiba.

Walaupun tidak menular, penyakit yang juga disebut dengan urtikaria ini memberikan rasa gatal yang luar biasa.

Awalnya bilur ini muncul di satu bagian tubuh saja, tetapi semakin lama bilur ini akan menyebar ke bagian tubuh lainnya.

Biduran dapat muncul di mana saja, sehingga dapat mengganggu penampilan dan kenyamanan seseorang dalam berkegiatan.

Penyebab biduran

Dikutip dari MedicalNewsToday, biduran dapat berkembang terhadap alergen. Ketika bereaksi alergi, tubuh akan melepaskan protein yang disebut dengan histamin.

Selanjutnya pembuluh darah kecil yang disebut dengan kapiler mengeluarkan sebuah cairan.

Cairan ini akan menumpuk di kulit dan menyebabkan peradangan dan benjolan.

Reaksi alergi ini penyebabnya berupa:

  • Beberapa obat antibiotik.
  • Beberapa obat anfiinflamasi nonsteroid seperti aspirin.
  • Beberapa obat tekanan darah tinggi dengan penghambat enzim pengonversi angiostensin
  • Kacang-kacangan.
  • Telur.
  • Seafood.
  • Getah dari pohon.
  • Buah-buahan seperti kiwi, pisang, atau manga.
  • Beberapa tanaman yang mengandung racun.
  • Aditif dalam beberapa produk kosmetik atau makanan buatan.
Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved