Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Manado Sulawesi Utara

Bosan Banjir, Warga Mahawu Manado Sulawesi Utara Ikhlas Pindah ke Kelurahan Pandu

Salah seorang warga Kelurahan Mahawu, Manado, sudah bosan kebanjiran terus. Ia akhirnya pasrah jika harus pindah ke Perumahan Relokasi Pandu.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.co.id/Arthur Rompis
Suasana di bantaran Sungai Mahawu, Kecamatan Tuminting, Kota Manado, Sulawesi Utara. 

Di bidang kependudukan, Pemkot Manado menyiapkan KTP bagi masyarakat di Perumahan Relokasi Pandu.

Pada kesempatan itu, Andrei Angouw mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah bermukim di sana.

Diketahui, para korban banjir di Kelurahan Mahawu, Kecamatan Tuminting, Kota Manado, mulai direlokasi ke Pandu.

"Sudah ada dua rumah di Mahawu yang dibongkar, pemiliknya segera dipindahkan ke lokasi yang sudah disiapkan pemerintah," katanya.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Manado, Peter Eman, menuturkan, pihaknya sudah menyiapkan 54 rumah di relokasi Pandu bagi para korban bencana banjir di Mahawu.

Menurut Peter Eman, pihaknya akan berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Manado untuk mengisi rumah relokasi tersebut.

Sekda Manado, Micler Lakat, meminta Dinas PUPR Manado secepatnya menangani warga Mahawu yang akan direlokasi.

"Harus secepatnya ditangani," katanya.

Diketahui, banjir di Mahawu disebabkan luapan Sungai Mahawu.

Baca juga: Warga Manado Sulawesi Utara Parno Buang Sampah di Fasilitas Umum: Jangan-Jangan Direkam CCTV

Baca juga: Lirik dan Terjemahan Lagu Older - 5 Seconds of Summer Feat Sierra Deaton

Warga yang kena banjir parah umumnya berada di bantaran sungai.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved