Irjen Teddy Minahasa Disebut Beri Keterangan Berubah Soal Jumlah Barang Bukti, Adriel : Tobat Lah
Hal itu dilakukan Adriel lantaran Irjen Teddy Minahasa dianggap kerap merubah-ubah keterangannya terkait kasus peredaran narkoba jenis sabu.
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus Narkoba yang menimpa Irjen Teddy Minahasa hingga saat ini belum selesai.
Irjen Teddy Minahasa dianggap beberapa kali memberikan keterangan.
namun keterangan yang diberikan oleh klien Hotman Paris tersebut anggap berubah-ubah.
Baca juga: Ferdy Sambo dan Teddy Minahasa Disebut Sebagai Produk Hukum yang Salah, Efek Aturan 19 Tahun Lalu
Penangkapan Irjen Teddy Minahasa rupanya berkat penangkapan oknum kapolres yang terlibat dalam peredaran gelap narkoba. (Kolase Kompas TV)
Hal tersebut disampaikan oleh Adriel Viari Purba Kuasa hukum eks Kapolres Bukittinggi, AKBP Doddy Prawiranegara.
Ia bahkan meminta agar Irjen Teddy Minahasa jujur.
Beberapa perubahan keterangan yaitu soal jumlah barang bukti.
Itu semua lantaran kasus Irjen teddy Minahasa menyeret kliennya.
Baca juga: Irjen Teddy Minahasa Pakai Baju Tahanan, Berkas Kasus Narkoba Dikeroyok 9 Jaksa Kejati DKI Jakarta
Irjen Pol Teddy Minahasa dikabarkan telah ditangkap atas kasus narkoba. Kapolri akan angkat bicara terkait isu tersebut.(kompas)
Hal itu dilakukan Adriel lantaran Irjen Teddy Minahasa dianggap kerap merubah-ubah keterangannya terkait kasus peredaran narkoba jenis sabu.
Adriel Viari Purba lantas menyebut Teddy Minahasa seperti orang tidak sehat.
Diketahui pernyataan terbaru dari kuasa hukum Teddy, Hotman Paris yang menyebut soal lima kilogram sabu masih utuh dan menjadi barang bukti di kejaksaan.
"Saya rasa Pak TM ini sering memberikan info yang tidak tepat, atau mungkin saya rasa juga dia kurang sehat memberikan informasi pada lawyernya. Karena kalau kita lihat, dia itu selalu berubah-ubah untuk memberikan keterangan. Kan gitu," kata Adriel kepada wartawan, Sabtu (19/11/2022).
Baca juga: Pantas Sekarang Hotman Paris Banjir Kritikan, Ternyata Ini karena Teddy Minahasa
Adriel mengatakan saat pengacara Henry Yosodiningrat menjadi kuasa hukumnya, Teddy Minahasa mengakui jika meminta AKBP Doddy untuk menyisihkan lima kilogram sabu untuk menjebak satu tersangka lain bernama Linda.
Namun, saat mengganti tim kuasa hukumnya menjadi Hotman Paris, Teddy kembali membuat pengakuan yang berbeda.
