Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sangihe Sulawesi Utara

Tulisan Tolak TMS di Dinding Sejumlah Fasilitas Umum Bermunculan di Tahuna Kepulauan Sangihe

“Saya berpikir itu adalah masukan yang wajar bagi kita pemerintah daerah,” ujar Thungari saat diwawancarai, Senin (1/9/2025).

Tribunmanado.com/Eduard Joanly Tahulending
TULISAN DI TEMBOK - coretan di dinding bertuliskan tolak TMS di beberapa dinding bangunan dan fasilitas umum di Tahuna, Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara. Tulisan tersebut terlihat jelas di sejumlah titik yang ramai dilalui masyarakat. 

TRIBUNMANADO.COM, SANGIHE – Warga Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe, dikejutkan dengan munculnya coretan di dinding bertuliskan tolak TMS di beberapa dinding bangunan dan fasilitas umum.

Tulisan tersebut terlihat jelas di sejumlah titik yang ramai dilalui masyarakat.

Hal itu memunculkan berbagai tanggapan.

Sebagian warga menilai coretan tersebut mencerminkan keresahan masyarakat terkait rencana aktivitas pertambangan PT Tambang Mas Sangihe (TMS).

Namun, ada pula yang menilai penyampaian aspirasi melalui perusakan fasilitas umum bukan langkah tepat.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Kepulauan Sangihe Michael Thungari menyampaikan bahwa pemerintah daerah memandang fenomena ini sebagai bagian dari dinamika demokrasi.

Menurutnya, aspirasi masyarakat patut dihargai selama disampaikan dalam koridor yang baik.

TULISAN DI TEMBOK - coretan di dinding bertuliskan tolak
TULISAN DI TEMBOK - coretan di dinding bertuliskan tolak TMS di beberapa dinding bangunan dan fasilitas umum di Tahuna, Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara. Tulisan tersebut terlihat jelas di sejumlah titik yang ramai dilalui masyarakat.

“Saya berpikir itu adalah masukan yang wajar bagi kita pemerintah daerah,” ujar Thungari saat diwawancarai, Senin (1/9/2025).

Pemerintah daerah sudah audiensi bersama pihak PT TMS untuk membicarakan persoalan yang menjadi perhatian masyarakat.

Dialog ini diharapkan menjadi wadah resmi dalam menyampaikan pandangan terkait keberadaan perusahaan tambang tersebut.

Sebagai bagian dari keterbukaan pemerintah, pada Kamis (28/8/2025), Thungari bersama jajaran juga menerima audiensi dari Solidaritas Sangihe Indonesia (SSI).

Pertemuan tersebut menjadi ruang tambahan bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan pandangan secara langsung kepada pemerintah.

Lebih jauh, Thungari menegaskan bahwa PT TMS hingga kini belum mengantongi izin resmi untuk beroperasi.

“Pada prinsipnya, PT TMS itu belum mengantongi izin. Jadi tidak perlu ditakutkan karena dalam beberapa bulan ke depan pun mereka belum bisa beroperasi,” jelasnya.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Bitung Besok Selasa 2 September 2025, Cek Daftar Wilayah Berpotensi Diguyur Hujan

Baca juga: DPRD Kotamobagu Tanggapi Aksi Mahasiswa, Diberi Waktu 100 Hari untuk Tindaklanjuti Aspirasi

Ia memastikan pemerintah daerah tetap konsisten dalam menjaga kelestarian lingkungan dan keberlangsungan kehidupan masyarakat Sangihe.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved