Sangihe Sulawesi Utara
Pemkab dan Polres Sangihe Gelar Penanaman Jagung Serentak Dukung Swasembada Pangan Nasional
Bupati Michael Thungari dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Polri atas peran aktifnya dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
Penulis: Eduard Joanly Tahulending | Editor: Ventrico Nonutu
TRIBUNMANADO.CO.ID, Sangihe - Polres Kepulauan Sangihe melaksanakan kegiatan Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV sebagai bagian dari dukungan terhadap program Swasembada Pangan Nasional 2025.
Kegiatan yang juga dirangkaikan dengan peresmian Gudang Ketahanan Pangan Polri secara daring ini berlangsung di lahan pertanian Polres Sangihe, RT 9, Kelurahan Santiago, Kecamatan Tahuna.Rabu (8/10/2025).
Kapolres Kepulauan Sangihe, AKBP Abdul Kholik, S.H., S.I.K., M.A.P., memimpin langsung kegiatan tersebut bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Kepulauan Sangihe. Hadir pula Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Thungari, S.E., M.M., Pasiter Kodim 1301 Tahuna Kapten Cke. Celsius Wangka, Pjs. Palaksa Lanal Tahuna Mayor Laut (PM) Ferry Rungkat, perwakilan Kejari Sangihe Heinve Kacomba, S.H., serta sejumlah pejabat dari instansi vertikal lainnya.
Kegiatan dimulai dengan Zoom Meeting bersama jajaran Polda dan Polres seluruh Indonesia yang turut mengikuti program nasional tersebut.
Dalam kesempatan itu, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., bersama Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka dan Gubernur Provinsi Banten Dr. H.R. Achmad Dimyati Natakusumah, S.H., M.H., M.Si., turut memberikan sambutan.
Dalam pertemuan virtual tersebut juga dilakukan penyerahan hibah lahan pertanian, penandatanganan nota kesepahaman tentang sinergitas ketahanan pangan, serta dialog interaktif antara menteri dan jajaran kepolisian di berbagai daerah.
Usai mengikuti kegiatan secara daring, rombongan Forkopimda melanjutkan dengan penanaman bibit jagung secara simbolis di lahan pertanian Polres Kepulauan Sangihe.
Bupati Michael Thungari dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Polri atas peran aktifnya dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
Ia menyebutkan, penanaman jagung merupakan langkah strategis dalam memperkuat ketahanan pangan daerah.
“Jagung merupakan komoditas yang mudah tumbuh dan memiliki masa panen singkat, sekitar 90 hari. Program ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan nasional, tetapi juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat lokal,” ujar Thungari.
Ia juga mengimbau para petani di Kabupaten Kepulauan Sangihe untuk memanfaatkan lahan tidur dan mengembangkan berbagai komoditas pangan.
“Kami berharap petani dapat menanam tidak hanya kelapa dan kopra, tetapi juga jagung dan tanaman pangan lainnya,” tambahnya.
Sementara itu, Kapolres AKBP Abdul Kholik menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dukungan Polri terhadap program pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan dan pemberdayaan masyarakat di sektor pertanian.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak masyarakat untuk bersama-sama berkontribusi menjaga ketahanan pangan, sekaligus membangun kemandirian ekonomi di wilayah kepulauan,” ujar Kapolres.
Kegiatan penanaman jagung serentak ini diharapkan dapat menjadi momentum sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan menuju Indonesia Emas 2045.
(TribunManado.co.id/Edu)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Kapal Tujuan Nusa Utara Sudah Diizinkan Berlayar, Ini Jawaban UPP Tahuna |
![]() |
---|
Dua Pelaku Penimbun BBM Subsidi di Sangihe Ditangkap Polisi, Seribuan Liter BBM Diamankan |
![]() |
---|
Polres Sangihe Gelar Razia Miras Besar-besaran, Ini Jenis Miras yang Paling Banyak Beredar |
![]() |
---|
Hasil Lengkap Kendagu Ruata Run 2025: Akbar Juara Putra, Putri Diwarnai Persaingan Ketat 1 Detik |
![]() |
---|
Solidaritas Wartawan Sangihe Gelar Aksi di Kantor PSDKP Tahuna Sulawesi Utara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.