Diskon Tarif Listrik Resmi Dihentikan, Pemerintah Janji Siapkan Program Pengganti

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabar penting bagi pelanggan listrik rumah tangga dan pelaku usaha kecil: pemerintah memastikan diskon tarif listrik tidak akan lagi diberikan pada tahun 2025. 

Namun, masyarakat tak perlu khawatir pemerintah menyiapkan program pengganti agar daya beli tetap terjaga.

Pemerintah resmi menyatakan tidak akan lagi memberikan diskon tarif listrik pada tahun 2025.

Keputusan ini disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam sesi wawancara eksklusif bersama Kompas Bisnis, yang disiarkan di Kompas TV, Selasa (14/10/2025).

Baca juga: Akhirnya Terungkap Sebelum Angga Tewas Dibully, Sang Nenek Sudah Lapor Guru, Sekolah Cuma Minta Maaf

Airlangga menjelaskan bahwa kebijakan insentif tarif listrik yang sebelumnya diterapkan selama masa pemulihan ekonomi dan pandemi kini sudah tidak dilanjutkan. “Untuk tahun ini, diskon tarif listrik sudah tidak ada lagi,” ujarnya.

Meski begitu, Airlangga memastikan pemerintah tengah menyiapkan program pengganti yang lebih tepat sasaran untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah serta sektor usaha yang masih membutuhkan dukungan.

Program baru ini diharapkan tetap menjaga stabilitas ekonomi tanpa membebani anggaran negara.

Kebijakan ini menjadi bagian dari strategi pemerintah dalam menata ulang subsidi energi agar lebih efisien dan berkeadilan, sekaligus mendukung transisi menuju energi bersih yang sedang digalakkan nasional.

Hal itu disampaikannya saat ditanya soal kemungkinan pemerintah kembali memberikan diskon tarif listrik dalam sesi wawancara Kompas Bisnis yang disiarkan Kompas TV, Selasa (14/10/2025).

"Jadi, untuk diskon listrik, tidak kita berikan lagi. Tetapi diganti program yang lain," ujar Airlangga.

Saat ditanya program apa yang dimaksud, Airlangga belum mau membocorkan. Ia bilang, program tersebut akan diumumkan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.

"Nanti diumumkan oleh Pak Presiden," tuturnya.

Sebagai informasi, pemerintah pernah merencanakan akan kembali akan memberikan diskon tarif listrik 50 persen untuk periode Juni dan Juli 2025.

Rencananya, diskon tarif listrik tersebut menjadi bagian dari enam paket stimulus ekonomi dari pemerintah untuk penguatan ekonomi kuartal II 2025.

Kebijakan ini diharapkan mampu membantu meringankan beban pengeluaran rumah tangga dan bisa mendongkrak konsumsi masyarakat.