Lipsus MBG di Sulut
SPPG Teling Atas Wanea Manado Punya Ahli Gizi untuk Jamin Kualitas MBG
"Lalu saat tahu kami langsung telepon pihak sekolah untuk minta jangan dimakan dan dikembalikan ke kami," ujar Kiki.
Penulis: Isvara Savitri | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.COM, MANADO - Beberapa waktu terakhir, ribuan siswa sekolah di daerah di Indonesia mengalami keracunan usai menyantap makanan bergizi gratis (MBG).
Hal itu juga terjadi beberapa waktu lalu di SMKN 1 Manado.
Namun, hal itu dibantah pihak sekolah.
Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Teling Atas Wanea hingga saat ini tak menemukan kasus keracunan MBG di delapan sekolah yang dilayani.
Menurut Koordinator Lapangan SPPG Teling Atas Wanea, Kiki Alti Aluraga, hal itu lantaran ahli gizi dari Badan Gizi Nasional (BGN) memantau dengan ketat setiap prosesnya.
Salah satu tugas ahli gizi adalah ikut mencicipi makanan sebelum didistribusikan ke sekolah-sekolah.
Meski begitu, Kiki mengaku beberapa kali mendapati bahan makanan yang sudah tak layak diolah.

Misalnya saja buah dan sayur yang sudah tidak segar.
"Biasanya kami kembalikan ke pemasok," terang Kiki ketika ditemui, Kamis (2/10/2025).
Lalu, SPPG Teling Atas Wanea juga sempat mendapatkan ikan tuna yang sudah tidak layak.
Ikan tuna tersebut sudah diolah dan didistribusikan ke sekolah-sekolah.
"Lalu saat tahu kami langsung telepon pihak sekolah untuk minta jangan dimakan dan dikembalikan ke kami," ujar Kiki.
Pihak sekolah memang sempat kecewa, namun akhirnya menerima dengan lapang dada demi keselamatan para siswa.
Periksa Ciri Fisik Bahan
Baca juga: Wali Kota Andrei Angouw Dorong Pemanfaatan AI untuk Pelayanan Publik di Manado
Baca juga: Baru Terungkap! Saat Rumahnya Dijarah, Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Kamar Mandi Sengaja Pakai Arang
Kesegaran bahan makanan menjadi penting untuk dipantau.
Selain mencium baunya, SPPG Teling Atas Wanea juga memeriksa ciri fisik bahan makanan.
"Misalnya ikan tuna ya, kalau sudah tidak merah lagi kami kembalikan. Ini juga ada buah semangka 10 kg mau kami kembalikan ke pemasok," tutur Kiki.
Tentu hal tersebut membuat SPPG rugi.
Namun, keselamatan para siswa yang mengonsumsi MBG masih lebih penting.
"Tubuh anak-anak kan masih rentan, apalagi TK dan SD ya," kata Kiki.(*)
Proses Masak Mulai Dini Hari, SPPG Teling Atas Wanea di Manado Jamin Sesuai Standar |
![]() |
---|
Daftar SPPG Program Makan Bergizi Gratis di Sulawesi Utara, 32.090 Siswa Akan Terima Manfaat |
![]() |
---|
207 Sekolah di Sulawesi Utara Terima Program MBG, Berikut Daftarnya |
![]() |
---|
Begini Respon Wali Murid Soal Program MBG di Sekolah Manado Sulut: Kami Sangat Terbantu |
![]() |
---|
6 Bulan Program MBG Berjalan di Manado Sulawesi Utara, Ini Tanggapan Kepsek dan Orang Tua Siswa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.