Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tokoh Daerah

Kisah Fadli Tuliabu dari Guru Honorer hingga Duduk 3 Periode di DPRD Bolsel Sulawesi Utara

Fadli Tuliabu memulai karir politiknya dengan kendaraan politik partai Demokrat ditahun 2014.

Penulis: Nielton Durado | Editor: Alpen Martinus
Dok.Pribadi
SUKSES - Sosok Fadli Tuliabu dari Guru Honorer hingga Duduk 3 Periode di DPRD Bolsel Sulawesi Utara. 

Namun, anak tertua dari tiga bersaudara tersebut memilih tak menghiraukan nada ragu dari orang-orang dekatnya.

Ia mengaku punya kepercayaan bisa berjuang lebih untuk daerahnya melalui jalan politik.

"Kalau bilang ragu, banyak sekali. Apalagi pada periode pertama. Bahkan teman-teman tak sedikit yang anggap remeh," tuturnya via telepon, Rabu 12 November 2025 via telepon.

Sebelum jadi wakil rakyat, politisi PDI Perjuangan tersebut mengabdi sebagai guru honorer selama enam tahun.

Desakan dari keluarga tak sedikit agar dirinya menjadi seorang ASN.

"Orang tua lebih suka jadi ASN. Tapi saya bersikeras mau jadi anggota DPRD," ungkapnya.

Ia mengaku dengan menjadi seorang anggota DPRD, dirinya bisa memperjuangkan atau bahkan memajukan daerah.

"Kita bisa kritik pemerintah, bisa beri masukan agar daerah lebih maju," ucapnya.

Menurut ayah dua orang anak ini, dalam politik uang bukan segalanya.

Hal ini dibuktikan dengan modalnya yang sedikit tapi tetap berkuasa di ibu kota Bolsel.

Tahun 2014 ia meraup 350 suara, ditahun 2019 perolehan suaranya naik menjadi 1700.

Lebih fantastis lagi ditahun 2025, aktivis PMII Gorontalo itu meraih 2000an suara.

Bahkan, Fadli sukses mengunggguli beberapa kandidat yang punya kekuatan uang pada Pileg 2024.

"Ikatan emosional itu penting dalam politik, karena uang bukan segala-galanya," ucapnya.

Fadli membeberkan sejak terpilih pada tahun 2014, ia tak pernah menutup pintu rumahnya untuk warga.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved