DPRD Manado
Warga Sumompo dan Buha RDP dengan Komisi III DPRD Manado: Desak Pemkot Tutup TPA dan Pindahkan IPLT
Ruang rapat paripurna DPRD Kota Manado ramai dengan kedatangan puluhan warga dari Sumompo dan Buha, Senin (25/8/2025).
Penulis: Rizali Posumah | Editor: Rizali Posumah
"Selam 52 tahun TPA beroperasi kami selalu terpapar dengan asap. Waktu TPA terbakar banyak warga yang sakit, termasuk saya," ujar dia.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Manado, Mona Claudiya Kloer, mengatakan, masyarakat tidak pernah diberi informasi terkait pembangunan IPLT yang tiba-tiba sudah berdiri di samping TPA.
“Dua minggu lalu saya langsung turun lapangan. Ternyata memang tanpa sepengetahuan warga sudah ada pembangunan IPLT. Padahal mereka masih menghadapi banyak dampak dari TPA. Tiba-tiba, ada lagi pembangunan baru,” jelas Mona.
Ia menambahkan, DPRD sementara memfasilitasi aspirasi warga dan akan segera menjadwalkan peninjauan lapangan bersama Komisi III.
“Dalam satu-dua hari kita akan turun lokasi. Setelah itu, akan dibuat catatan rekomendasi untuk diteruskan ke pihak eksekutif (Pemkot Manado),” tambahnya.
Sebelumnya, masyarakat Sumompo dan Buha menggelar petisi selama seminggu menolak pembangunan IPLT di kawasan TPA Sumompo.
Dan hingga Senin 25 Agustus ini, sudah ada 1062 yang menandatangani petisi tersebut.
TPA Tertua di Kota Manado
TPA Sumompo dibangun sejak tahun 1972, tertua di Kota Manado.
Berlokasi di Buha dan Sumompo.
Buha masuk wilayah Kecamatan Mapanget, Kota Manado, Sulawesi Utara.
Sementara Sumompo masuk Kecamatan Tuminting.
Sebelumnya, TPA Sumompo memiliki luas 6 hektar.
Namun seiring perkembangan di Kota Manado dan jumlah populasi serta aktivitas yang kian bertambah, luas TPA Sumompo tercatat sudah mencapai 13,699 hektar.
Awalnya lokasi TPA Sumompo adalah jurang.
| Breaking News: Rapat Paripurna Banjir Interupsi, Anggota DPRD Manado Soroti TPA Sumompo |
|
|---|
| Anggota DPRD Manado Stenly Tamo Soroti Antrian Panjang Solar, Kirim Pesan pada Kapolres |
|
|---|
| Pidato Prabowo Tuai Aplaus, Anggota DPRD Manado Ferdinand Dumais: Serakahnomics Penghancur Peradaban |
|
|---|
| Reses di Kelurahan Manado Tua Dua, Ferdinand Dumais Jaring Aspirasi Masyarakat Kepulauan |
|
|---|
| Ferdinand Dumais Dorong DPRD Manado Bentuk Pansus Penguatan PD Pasar dan PDAM untuk Tingkatkan PAD |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.