Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

WNI Sulut di Kamboja

Orang Tua WNI Asal Kotamobagu Keluhkan Anak Tak Bisa Pulang dari Kamboja, Butuh Dana Rp 7,2 Juta

“Kami sudah tidak tahu lagi harus bagaimana. Harapannya ada bantuan dari pemerintah agar anak kami bisa segera pulang,” tuturnya dengan penuh harap.

|
Kolase/Tribun Manado
ILUSTRASI WNI - Orang tua seorang warga Kotamobagu saat menceritakan anaknya yang bekerja di Kamboja. Bekerja di perusahaan online scamming. 

Sebelumnya pada Jumat (25/4/2025), dikabarkan dua Warga Negara Indonesia (WNI) asal Kotamobagu, Sulawesi Utara, tak bisa pulang dari Kamboja.

Keduanya berangkat dengan tujuan mencari kerja. 

Sayangnya, keduanya kini tak bisa pulang.

Hal ini disampaikan Kepala Kantor Imigrasi (Kanim) Kotamobagu Harapan Nasution.

Menurutnya, keduanya berangkat pada tanggal yang berbeda.

Baca juga: Lirik Lagu Jang Tagal Dia - Ade AFI

Baca juga: Gempa Sore Ini Selasa 29 April 2025. Info BMKG Baru Terjadi di Laut

Alvin Jonathan Gosal berangkat sejak September 2024, sedangkan Prayogi Lasabuda berangkat ke Kamboja sejak Februari 2025. 

Alvin Jonathan Gosal warga Kelurahan Kotamobagu dan Prayogi Lasabuda Kelurahan Upai.

"Mereka berangkat di tanggal yang berbeda. Tapi sekarang sudah tidak bisa pulang," ungkap dia. 

"Kedua orang tua dari dua pemuda ini sudah datang ke kantor," ucapnya. 

"Mereka meminta agar bantu dipulangkan," tegas dia.(*)

(Tribunmanado.com/Diki Gobel/Nielton Durado)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved