Dampak Cuaca Ekstrem dalam Sepekan di Bitung Sulawesi Utara, Didominasi Pohon Roboh

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Dampak cuaca ekstrem berupa angin kencang melanda Kota Bitung, Sulawesi Utara, pada Minggu (23/3/2025).

Salah satu peristiwa yang terjadi adalah robohnya sebuah pohon kelapa yang menimpa rumah warga di Lingkungan 3 RT 002, Kelurahan Tanjung Merah, Kecamatan Matuari.

Berdasarkan data yang dihimpun, dalam sepekan terakhir, ada empat pohon tumbang akibat terpaan angin kencang di beberapa wilayah di Kota Bitung.

Menurut Lurah Tanjung Merah, Marlin Lengkong, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 08.59 WITA.

Saat pohon tumbang, dua orang yang biasanya berjaga di rumah tersebut tidak berada di tempat.

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, hanya terjadi kerusakan pada bagian samping rumah permanen tersebut," ujar Marlin Lengkong pada Minggu (23/3/2025).

Sejak seminggu terakhir, dampak cuaca ekstrem yang meliputi hujan lebat dan angin kencang tercatat baru satu kejadian di Kelurahan Tanjung Merah, Kecamatan Matuari.

Di wilayah lainnya, pada Sabtu (22/3/2025), sebuah pohon tumbang di Lingkungan 1 RT 01, Kelurahan Bitung Barat 2, Kecamatan Maesa, menimpa tembok rumah warga.

Pohon tumbang juga terjadi di RT 01, Lingkungan 1, Kelurahan Girian Weru 2, Kecamatan Girian.

Sebuah pohon jenis layu kambing roboh dan menimpa rumah warga keluarga Udin Mopangga.

Pada Kamis (20/3/2025), sebuah pohon besar juga roboh dan menghalangi jalan di Kelurahan Manembo-Nemno Atas, Kecamatan Matuari.

Pemerintah setempat mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi kapan saja, serta memastikan keselamatan dan keamanan di sekitar lingkungan mereka.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Bergabung dengan WA Tribun Manado di sini >>>

Simak Berita di Google News Tribun Manado di sini >>>

Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>>