Daeng Anpes
Daeng Anpes Ngaku Dihajar Mental dan Keadaan Selama Perjalanan Makassar-Manado
"Lewat hutan, tidak ada rumah, namun saya tetap aman. Artinya orang-orang Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara sangat baik-baik," jelasnya.
Penulis: Ferdi Guhuhuku | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Daeng Anpes mengaku sangat terharu dengan sambutan warga di sepanjang perjalanan dari Makassar, Sulawesi Selatan menuju Manado, Sulawesi Utara.
Berjalan selama 126 hari, Daeng Anpes mengaku banyak pengalaman berharga ditemuinya.
"Banyak sekali suka dan duka yang saya alami selama perjalanan sampai tiba pagi ini. Saya dihajar habis-habisan oleh mental dan keadaan, namun tetap berjuang sampai di garis finish," ujar Daeng Anpes saat tiba di Zero Point Kota Manado, Rabu (12/2/2025).
Selama perjalanan ia memastikan aman dan terkendali, tidak ada tindakan kriminal.
"Lewat hutan, tidak ada rumah, namun saya tetap aman. Artinya orang-orang Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara sangat baik-baik," jelasnya.
Pria bernama lengkap Andi Muhammad ini secarah khusus berterima atas sambutan warga Manado.
"Saya sangat berterima kasih khusus kepada masyarakat Kota Manado Sulut yang menyambut saya sebagai pendatang. Torang samua basudara," jelas Daeng Anpes.

Dia juga meminta maaf kepada masyarakat karena perjalanannya membuat kemacetan panjang di Kota Manado.
"Saya minta maaf ini sudah di luar kehendak. Saya tidak bisa menahan warga yang ikut mengantar sehingga terjadi kemacetan," pungkasnya.
Menangis
Sekitar 1800 kilometer telah dia lewati hanya dengan berjalan kaki dan kini sudah finish di Titik 0 Kota Manado atau Zero Point.
Daeng Anpes, tiba di Zero Point, Kota Manado, Sulawesi Utara Rabu (12/2/2025) sekitar pukul 07.25 Wita.
Pejalan kaki antarprovinsi berhasil menyelesaikan tantangan dengan menempuh perjalanan 126 hari.
Finish di Zero Point, Daeng Anpes disambut ratusan warga Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Sulawesi Utara. Tak sedikit juga warga Manado yang ikut dalam penyambutan ini.
Baca juga: Jalan DI Panjaitan Kampung Cina Manado Ditutup untuk Perayaan Cap Go Meh 2025, Panitia Minta Maaf
Baca juga: Daftar Kepala Daerah Terpilih di Maluku Utara yang Tidak Akan Dilantik pada 20 Februari 2025
Dengan air mata bercucuran, Daeng Anpes mengibarkan bendera merah putih.
Sosok Daeng Anpes, Pria Maros Viral Jalan Kaki dari Makassar ke Manado, Tempuh Perjalanan 126 Hari |
![]() |
---|
Detik-detik Daeng Anpes Menangis di Zero Point Manado Usai Finish Jalan Kaki dari Makassar 126 Hari |
![]() |
---|
Cerita Daeng Anpes Selama 126 Hari Perjalanannya dari Makassar hingga Manado dengan Berjalan Kaki |
![]() |
---|
Daeng Anpes: Apa yang Saya Mulai Harus Saya Selesaikan, Ini Komitmen Seorang Laki-laki |
![]() |
---|
Daeng Anpes Sudah Sampai Garis Finish, Pejalan Kaki Makassar - Manado Ini Menangis di Zero Point |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.