Mata Lokal Memilih
JPPR Bitung Sebut Sudah Kantongi Lima Caleg yang Akan Duduk di DPRD Dari Dapil Satu
Satu di antara yang pengumpulan dan penghitungan data adalah, Jaringan pendidikan pemilih (JPPR) Bitung Sulawesi Utara (Sulut).
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Alpen Martinus
BITUNG, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pasca pelaksanaan pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi suara di tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu 2024.
Sejumlah pihak, baik kamar data partai politik, tim sukses (timses) dan kelompok lainnya ramai-ramai melakukan pendataan hasil sementara.
Hasil sementara tersebut, meliputi siapa calon legislatif yang unggul sementara.
Baca juga: Daftar Anggota KPPS yang Gugur saat Pemungutan Suara Pemilu 2024, Ini Rincian Santunan para Petugas
Satu di antara yang pengumpulan dan penghitungan data adalah, Jaringan pendidikan pemilih (JPPR) Bitung Sulawesi Utara (Sulut).
JPPR Bitung telah mengantongi lima nama, caleg dari Daerah pemilihan (Dapil) Bitung 1 Kecamatan Maesa.
Untuk Dapil Bitung 1 Kecamatan Maesa, ada lima kursi DPRD Bitung yang diperebutkan oleh para kontestan Pemilu 2024.
Menurut Koordinator Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Kota Bitung, Arham Lakue saat memberikan keterangan pers, pihaknya mengantongi lima nama caleg yang akan meraih kursi DPRD Bitung dari Dapil Bitung 1 Kecamatan Maesa.
"Hasil itu kami dapatkan lewat pengumpulan data relawan saat proses pungut hitung yang berlangsung di 118 Tempat Pemungutan Suara (TPS) Dapil Bitung 1 Kecamatan Maesa,” kata Koordinator Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Kota Bitung, Arham Lakue Kamis (15/2/2024).
Meski sudah mengantongi lima pemilik kursi DPRD Bitung dari Dapil Bitung 1, Kecamatan Maesa pihaknya belum bisa menyampaikan nama-nama caleg dan dari partai apa.
Karena pihaknya masih harus menunggu tahapan rekapitulasi, dari Komisi pemilihan umum (KPU) Bitung.
Sementara itu, untuk hasil tiga Dapil lainya, Bitung 2 Kecamatan Madidir Girian, Bitung 3 Matuari Ranowulu dan Bitung IV Aertembaga, Lembeh Utara dan Lembeh Selatan.
Pihaknya belum bisa berkomentar lebih jauh.
Karena, katanya, keterbatasan relawan dalam melakukan pengumpulan data.
"Karena Maesa baru selesai, relawan baru akan kami geser ke Dapil Madidir - Girian," katanya.
Ia berharap kepada penyelenggara Pemilu baik itu KPU dan Bawaslu agar tetap kokoh menjaga integritas selama proses tahapan rekapitulasi suara berlangsung secara berjenjang.
MK Registrasi 11 Perkara Sengketa Pilkada dari Sulut, Baso Affandi: Hormati Proses Hukum |
![]() |
---|
Ajukan PHPU Pilkada Sulut ke MK, E2L-HJP Pilih Denny Indrayana Jadi Kuasa Hukum |
![]() |
---|
Menakar Ambang Batas Pertarungan Pilkada Sulut di Mahkamah Konstitusi, Catatan Pengamat Hukum |
![]() |
---|
KPU Tomohon Gelar Bimtek dan Simulasi Aplikasi Sirekap untuk PPK dan PPS Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Mitra Sulawesi Utara Minta Media Awasi Tahapan Pilkada, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.