Korupsi Pasar Bersehati
Dugaan Korupsi pada Pembangunan Pasar Bersehati Manado, BPK RI Temukan Kekurangan Volume Pekerjaan
Juru Bicara BPK RI perwakilan Provinsi Sulawesi Utara Rezky mengatakan, pihaknya menemukan kekurangan volume pada pengerjaan Pasar Bersehati.
Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rizali Posumah
"Bila sudah ada tiga penawar dalam suatu proyek maka proses tender ini bisa dilanjutkan. Tapi yang terjadi di proyek pasar Bersehati ini justru aneh," katanya lagi.
Ia menegaskan jika proyek pasar Bersehati Manado mulai dari proses tender hingga pembangunan berpotensi melanggar undang-undang.
"Potensi kerugian negara itu ada karena tidak ada pilihan untuk memilih harga terendah, karena perusahaan yang ikut hanya satu saja," ungkapnya.
Diketahui, pembangunan pasar tradisional dilakukan oleh Dinas PUPR Manado yang dipimpin Kepala Dinas Johny Suwu.
Di mana proses lelang dilaksanakan pada akhir tahun 2022 lalu oleh pemerintah kota Manado.
Dalam pembangunan tersebut hanya ada satu perusahaan yang mengajukan penawaran yakni PT Tureloto Batu Indah. (Ren/Nie)
• Adipati Boham Anak Bunuh Ayah di Manado Terancam 7 Tahun Penjara, Sang Ibu Bilang Begini
Laporkan Dugaan Korupsi Pembangunan Pasar Bersehati, Ini Penjelasan LSM RAKO Sulawesi Utara |
![]() |
---|
BREAKING NEWS : LSM RAKO Sulut Lapor Dugaan Korupsi Konsultan Pengawas Pembangunan Pasar Bersehati |
![]() |
---|
Dugaan Korupsi Pembangunan Pasar Bersehati Manado yang Ditangani Kejati Sulut Masih Tahap Lidik |
![]() |
---|
Dalami Dugaan Korupsi Pasar Bersehati Manado, Kejati Sulut Masih Bungkam Soal Identitas 6 Saksi |
![]() |
---|
APPSI dan IPPI Pertanyakan Penanganan Dugaan Korupsi Pasar Bersehati Manado ke Kejati Sulawesi Utara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.