Mata Lokal Memilih
Caleg di Manado Mulai Gunakan Aplikasi untuk Sosialisasi Diri Selama Masa Kampanye Pemilu 2024
Sejumlah caleg memakai aplikasi untuk sosialisasi diri dalam kampanye Pemilu 2024.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Era digitalisasi merambah ke dunia politik. Sejumlah caleg memakai aplikasi untuk sosialisasi diri dalam kampanye Pemilu 2024.
Dengan cara itu, gerak caleg menjadi efisien, terukur serta outputnya jelas.
Baca juga: Foto Baliho Caleg yang Dicopot di Manado Sulawesi Utara pada Hari Pertama Kampanye, Melanggar Aturan
Salah satu akademisi cum aktivis yang enggan disebut namanya menyebut aplikasi yang ia tawarkan diminati banyak caleg.
"Mereka tertarik pada cara kerja aplikasi," kata dia Rabu (29/11/2023).
Ia menjelaskan operasional aplikasi itu.
Aplikasi tersebut memampangkan TPS, jumlah pemilih dan pemilih potensial.
Dengan begitu, potensi pemilih jelas. Sistemnya by name by address.
"Hingga bisa dirawat, dikembangkan dan memudahkan treatment, supaya tidak salah sasaran," kata dia.
Baca juga: TKD Prabowo Gibran Sulawesi Utara Terbentuk, Cek Daftar Lengkap Nama-nama
Salah satu caleg di DPRD Minut mengaku punya pengalaman "ditipu" tim sukses.
Pada pemilu lalu, ia memakai cara konvensional. Dirinya tak pernah mengontrol langsung basis massanya.
"Saya hanya terima laporan dari TS, di tempat ini seperti ini, disana jumlah yang coblos saya adalah seperti ini," kata dia.
Mendasarkan pada data mengambang, pil pahit harus ia terima.
"Ada daerah yang saya sudah treatmen untuk 100 orang ternyata yang pilih hanya 7 orang, ini membuat kesal," kata dia.
Ia kapok pada cara konvensional. Cara aplikasi pun dilirik pada pemilu 2024.
Pengamat politik Taufik Tumbelaka menilai tantangan para caleg kian besar.
Mereka musti memakai cara yang efisien dan efektif.
"Sosialisasi harus dilakukan dengan cara kekinian hingga menyentuh masyarakat dengan tepat," kata dia. (Art)
Baca juga: Parpol di Sulawesi Utara Diminta Tak Saling Menyakiti Saat Kampanye Pemilu 2024, Ini Alasannya
Baca juga: Foto Baliho Caleg yang Dicopot di Manado Sulawesi Utara pada Hari Pertama Kampanye, Melanggar Aturan
| MK Registrasi 11 Perkara Sengketa Pilkada dari Sulut, Baso Affandi: Hormati Proses Hukum |
|
|---|
| Ajukan PHPU Pilkada Sulut ke MK, E2L-HJP Pilih Denny Indrayana Jadi Kuasa Hukum |
|
|---|
| Menakar Ambang Batas Pertarungan Pilkada Sulut di Mahkamah Konstitusi, Catatan Pengamat Hukum |
|
|---|
| KPU Tomohon Gelar Bimtek dan Simulasi Aplikasi Sirekap untuk PPK dan PPS Pilkada 2024 |
|
|---|
| Bawaslu Mitra Sulawesi Utara Minta Media Awasi Tahapan Pilkada, Ini Alasannya |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.