Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Manado Sulawesi Utara

Kisah Kakek 73 Tahun Jago Salto di Manado, Berhenti Kerja dari Bank dan Tekuni Gaya Hidup Sehat

Usianya sudah 73 tahun, tapi kebugarannya tak kalah dengan remaja. Ia tahan berlari belasan kilometer. 

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.co.id/Arthur Rompis
Berti Rumambi. 

"Dan ketemu. Saya jalani hingga saat ini," kata dia.

Ia membantah anggapan bahwa dirinya mantan atlet.

"Saya ini bukan mantan atlet tapi mantan pegawai di bank," kata dia.

Berti Rumambi mengungkap rahasia bugarnya, yakni makan sehari sekali dan olahraga.

"Saya hanya makan pada siang hari, itu hanya nasi dan sayur. Sore makan buah, malam tak makan sama sekali. Kalau pagi saya hanya minum air," kata dia.

Olahraga dijalaninya pagi dan sore. 

Berti Rumambi
Berti Rumambi (Tribun Manado/Arthur Rompis)

Awalnya Berti Rumambi alami kesulitan.

"Sulit sekali rubah pola hidup, apalagi makan," katanya.

Namun niat Berti Rumambi untuk menekuni hidup sehat sudah bulat.

Ia nekat tidak menyentuh uang selama tiga bulan.

"Saya benar-benar tidak sentuh uang agar tidak beli makanan," katanya.

Dia bercerita, pertama kali berlari adalah di GOR RW Monginsidi Manado.

Kala itu dia berlari sprint tiga kali keliling lapangan.

Baca juga: Sempat Jadi Pengangguran, Ini Kisah ASN Asal Kotamobagu Sulawesi Utara Bernama Nadya Laxitovani

Baca juga: Renungan Harian Kristen, Mazmur 104:1-5, Pujilah Tuhan, Hai Jiwaku

"Saya merasa enak setelah lari. Setelah itu berlanjut terus hingga saat ini," katanya.

Berti Rumambi mengaku tak pernah mengalami sakit.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved