Mata Lokal Memilih
Srikandi Sulawesi Utara Petahana Kerja Keras Jaga Kursi di Senayan: Vasung, FER, dan HBL Ketat
Persaingan srikandi Sulawesi Utara memperebutkan kursi di Senayan begitu ketat.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Persaingan memperebutkan kursi DPR RI Dapil Sulawesi Utara dipastikan ketat.
Menarik disimak persaingan para petahana.
Pertarungan menjadi sangat menarik karena tiga petahana adalah perempuan.
Saat ini, slot DPR RI dari Sulawesi Utara diisi PDIP 3 kursi yang diduduki Adriana Dondokambey, Djenri Keintjem, dan Vanda Sarundajang.
Lalu Partai Nasdem dua kursi yang diduduki Felly Estelita Runtuwene dan Hillary Brigita Lasut.
Satu kursi milik Partai Golkar diduduki Adrian Jopie Paruntu.
Dari enam, disebut-sebut hanya tiga di antaranya yang akan maju, yakni Vanda Sarundajang, Felly Runtuwene, dan Hillary Brigita Lasut.
Pertarungan utama tiga srikandi ini memperebutkan suara pemilih perempuan di Sulawesi Utara.
Ketiganya harus kerja ekstra keras.
Sebab para penantang bukan figur sembarang.
Sebut saja Yasti Soepredjo Mokoagow yang diusung PDIP.
Mantan Bupati Bolmong ini mengusung misi comeback ke DPR RI.
Yasti Mokoagow menjadi ancaman karena menyasar suara pemilih perempuan.
Selain Yasti Mokoagow, ada nama Conny Lolita Rumondor, Ketua DPD Partai Gerindra Sulawesi Utara.
Conny Rumondor punya kekuatan jejaring partai.
Kehadirannya dianggap bakal menggerus suara calon petahana, khususnya di kalangan pemilih perempuan.
Mengacu Daftar Pemilih Sementara (DPS), pemilih perempuan di Sulawesi Utara 984.707 orang dari 1.990.490 pemilih.
Sosok Vanda Sarundajang punya misi mencetak quattrick duduk di Senayan.
Ia menargetkan bisa lolos ke Senayan empat kali berturut-turut.
Putri mendiang Gubernur Sulut, SH Sarundajang, ini lolos ke Senayan sejak Pemilu 2019.
Baca juga: Angka Kasus Kecelakaan di Minahasa Tinggi, AKBP Ketut Suryana: Korban Meninggal Meningkat
Baca juga: 218 Hari Menuju Pilpres 2024 - Dua Survei Capres: Begini Tren Elektabilitas Prabowo-Ganjar-Anies
Basis suara perempuan yang populer disebut VaSung ini tersebar merata di Sulawesi Utara.
Ia juga didukung kalangan mantan birokrat Sulawesi Utara pernah mengabdi di era pemerintahan SH Sarundajang.
Vanda Sarundajang juga punya kantong suara di keluarga besar Kerapatan Gereja Protestan Minahasa (KGPM).
Selain itu, tentu saja mesin partai PDI Perjuangan tetap akan meng-endorse VaSung yang tercatat sebagai Ketua Taruna Merah Putih (TMP).
Apalagi, VaSung diketahui berkarib dekat dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.
Sementara itu, Felly Estelita Runtuwene juga punya kans besar meraih satu kursi DPR RI.
Srikandi Nasdem ini adalah Komando Pemenangan Wilayah (Kompewil) Nasdem Sulawesi Utara.
Felly Runtuwene punya kantong suara yang juga tersebar merata di Sulawesi Utara, khususnya di Minahasa Raya dan Nusa Utara.
Felly Runtuwene akan didukung komunitas Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK).
FER bertekad mencetak sejarah, dua kali duduk di DPR RI.

Terakhir, si anak muda Hillary Brigita Lasut (HBL).
Meski diterpa kabar pindah parpol, HBL tak boleh dipandang sebelah mata.
Seperti Felly Runtuwene, Hillary Lasut juga bertekad mencetak sejarah, back to back ke Senayan.
Basis massa Hillary Lasut jelas, Nusa Utara sudah pasti.
Ini tak lepas dari pengaruh sang ayah, Elly Lasut, Bupati Kepulauan Talaud.
Pada Pemilu 2019 lalu, HBL meraih suara signifikan di Kepulauan Nusa Utara.
Lalu, HBL dipastikan bakal dipilih pemilih muda maupun pemilih pemula.
Sosoknya yang tersohor di media sosial menjadi modal berharga untuk meraih dukungan anak muda.
Terkait itu, Wakil Ketua Bidang Bapilu PDIP, Steven Kandouw, mengatakan PDIP mengusung kader terbaik, termasuk yang diusung ke DPR RI.
Kata Steven Kandouw, calon petahana punya nilai plus.
Baca juga: Apa Itu Flo? Aplikasi yang Bisa Bikin Pengemudi Tak Perlu Berhenti Saat Dipintu Tol
Baca juga: Gunung Karangetang di Sitaro Sulut Keluarkan Awan Panas, 15 Warga Kelurahan Tarorane Dievakuasi
Mereka diberi karpet merah, prioritas dalam pencalonan.
"Mereka punya pengalaman dan modal sosial karena sudah lebih dulu dikenal," kata Steven Kandouw saat mendaftarkan bacaleg PDIP ke KPU Sulawesi Utara.
Kemudian, PDIP sangat mengandalkan figur perempuan, termasuk di antaranya Vanda Sarundajang dan Yasti Soepredjo Mokoagow.
"Semua kader, apalagi bacaleg harus kerja keras memenangkan PDIP," ujarnya.
Sementara itu, Hillary Lasut menepis kabar ia pindah partai.
Ia disebut-sebut mengikuti jejak sang ayah yang memimpin Demokrat.
"Sampai detik ini HBL masih bersama Partai Nasdem," kata Hillary Lasut.

Ia pun siap bertarung meraih suara pemilih Sulawesi Utara.(*)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
MK Registrasi 11 Perkara Sengketa Pilkada dari Sulut, Baso Affandi: Hormati Proses Hukum |
![]() |
---|
Ajukan PHPU Pilkada Sulut ke MK, E2L-HJP Pilih Denny Indrayana Jadi Kuasa Hukum |
![]() |
---|
Menakar Ambang Batas Pertarungan Pilkada Sulut di Mahkamah Konstitusi, Catatan Pengamat Hukum |
![]() |
---|
KPU Tomohon Gelar Bimtek dan Simulasi Aplikasi Sirekap untuk PPK dan PPS Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Mitra Sulawesi Utara Minta Media Awasi Tahapan Pilkada, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.