Kasus DBD di Manado
Banyak yang Salah Prosedur Fogging, Kepala Dinas Kesehatan Manado Ungkap Potensi Kekebalan Nyamuk
dr Steaven Dandel menjelaskan beberapa pihak ada yang salah dalam menerapkan fogging. Fogging merupakan tindakan terakhir untuk mencegah penyebaran.
Penulis: Rhendi Umar | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kepala Dinas Kesehatan Manado, dr Steaven Dandel, menjelaskan ada kesalahan langkah penggunaan fogging dalam penanganan kasus demam berdarah.
Fogging diketahui adalah teknik pengasapan adalah sebuah teknik yang dipakai untuk membunuh para serangga dengan semprotan pestisida murni yang diarahkan oleh sebuah pompa udara.
Kata dr Steaven Dandel, fogging adalah tindakan terakhir yang dilakukan, bukan tindakan preventif.
"Jadi selama ini masyarakat berpikir kalau ada kasus semestinya difogging, itu tidak bisa," jelasnya kepada Tribunmanado.co.id, Kamis (22/6/2023).
Menurutnya, sesuai rekomendasi WHO dan Kementerian Kesehatan, fogging adalah tindakan terakhir untuk mencegah penyebaran.
"Jadi kalau tidak ada kasus, kita tidak bisa melakukan fogging untuk mencegah potensi kekebalan dari nyamuk terhadap insektisida fooging," jelasnya.
dr Steaven Dandel menambahkan tingkat kebersihan untuk jentik nyamuk masih kurang baik.
Rata-rata baru 80 persen rumah bersih dari jentik nyamuk dari target 90 persen rumah yang ada di Kota Manado.
"Mungkin 20 persennya itu karena pemilik rumahnya sibuk, tidak dibersihkan berkala hingga banyak mengandung jentik," jelasnya.
Lebih lanjut pihaknya terus memantau jentik yang dapat menjadi pertanda adanya potensi DBD yang bisa merebak.
Baca juga: BREAKING NEWS Kasus Penimbunan Solar Bersubsidi di SPBU Matani Tomohon, 2 Tahun Tak Tembus Kejaksaan
Baca juga: Steve Kepel Tegaskan Sulawesi Utara Masih Aman Virus ASF
"Kalau angka bebas jentik menurun drastis yang disebutkan tadi 80 persen jadi menurun, berarti evolusinya meningkat drastis. Nantinya nyamuk berkembang cepat," jelasnya.
BREAKING NEWS Tahun 2023, Kota Manado Ada 230 Kasus Demam Berdarah, 5 Meninggal
Dinas Kesehatan Kota Manado mengungkapkan pada tahun 2023 ini sudah 230 kasus demam berdarah.
Dari banyaknya kasus tersebut 5 diantaranya meninggal dunia.
Kadis Kesehatan Kota Manado Steven Dandel menjelaskan kasus yang meninggal terjadi pada awal tahun 2023.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.