Boltim Sulawesi Utara
Pemerintah Desa Pinonobatuan Boltim Sulawesi Utara Salurkan BLT Tahap II ke 40 KPM
Pemerintah Desa Pinonobatuan telah menyalurkan BLT DD tahap II kepada 40 KPM. Harapannya BLT digunakan dengan baik.
Penulis: Teguh Putra Mamonto | Editor: Isvara Savitri
Dari jumlah 71 penerima, dia merinci masing-masing sebanyak 18 orang dari daratan Kecamatan Tagulandang, Tagulandang Selatan dan Tagulandang Utara.
Untuk Pulau Siau, tercatat sebanyak 53 penerima masing-masing berasal dari Kecamatan Siau Barat Selatan, Kecamatan Siau Tengah, Kecamatan Siau Barat dan Kecamatan Siau Barat Utara.
Adapun jenis bantuan yang diserahkan antara lain berupa tambahan nutrisi dan sembako, alat bantu kruk, kursi roda standar, tongkat kaki empat, kursi roda 3 in 1, tongkat adaptif, kaki palsu dan tongkat kruk.
"Untuk bantuan yang diserahkan ini terdiri dari dua jenis. Pertama bantuan atensi dan kedua alat bantu," lanjutnya.
Meski belum semuanya menerima bantuan, namun Ambalao memastikan pemerintah daerah akan terus berupaya untuk membantu kaum lansia maupaun penyandang diasbilitas di Sitaro.
Baca juga: Seorang Pria Ditemukan Tewas Buat Heboh, Ternyata Korban Kecelakaan Motor Dibawa Teman Kondisi Mabuk
Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat Hari Lahir Pancasila Lengkap dengan Link Twibbon dan Cara Penggunaan, Gratis
"Masih ada yang belum tercover. Tapi kami memastikan secara bertahap semua akan menerima bantuan sesuai kebutuhan," katanya lagi.
Atas bantuan ini, Nelson Pahaso, salah satu Pemerhati Penyandang Disabilitas di Sulawesi Utara menyatkan rasa berbangga dengan langkah pemerintah.
Menurut Nelson, penyandang disabilitas merupakan kaum marginal yang harus diperlakukan sama dalam pemenuhan kebutuhan.
"Menjadi penerima bantuan, itu hal yang bagus karena sekali lagi negara berarti memperhatikan teman teman penyandang," ungkapnya.
Ia berharap penyandang disabilitas tidak hanya jadi penerima bantuan dalam setiap acara saja, tapi bagaimana pemerintah bisa menyediakan ruang aman bagi mereka di area publik.

"Adanya fasilitas yang ramah disabilitas baik di rumah sakit, puskesmas, perkantoran dan Bank atau lainnya," jelasnya
"Atau paling tidak ada pelatihan untuk mengembangkan kemampuan demi menunjang kehidupan sebagai penyandang disabilitas," kuncinya.(*)
(Tribunmanado.co.id/Teguh Mamonto/Octavian Hermanses)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Warga Apresiasi Pemasangan Garis Polisi di PETI Perkebunan Molobog Boltim, Singgung Soal Banjir |
![]() |
---|
Jalan di Desa Bai Boltim Jadi Tempat Jemur Cengkih, Pengendara Keluhkan Jalur jadi Mengecil |
![]() |
---|
Polres Boltim Ungkap Identitas Jenazah di Perkebunan Tombolikat, Tegaskan Tak Ada Tanda Kekerasan |
![]() |
---|
Moh Iksan Pangalima Resmi Jabat Sekda Bolaang Mongondow Timur Sulut |
![]() |
---|
Perahu Ditemukan di Boltim Sulawesi Utara, Keberadaan Nelayan Asal Basaan Mitra Masih Misterius |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.