2 Warga Binaan Rutan Manado Dipindahkan ke Lapas Tahuna Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Rumah Tahanan Negara Kelas IIA Manado memutasi 2 warga binaan pemasyarakatan (WBP) ke Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tahuna di Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, pada Jumat (24/3/2023). 

Pemindahan WBP ini dipimpin oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Manado, Rico Wendur bersama Kepala Sub Seksi Bimbingan Kegiatan, Joutje Sinaulan; petugas pengawalan yang dibackup oleh personel dari Polsek Tombulu; dan petugas registrasi.

Rico Wendur menyampaikan kegiatan ini sudah menjadi program rutin.

Saat narapidana sudah memiliki kekuatan hukum tetap yang vonis hukumannya di atas 12 bulan, harus dipindahkan ke lapas.

Hal ini sesuai yang tertuang dalam UU No 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan.

"Ini juga sesuai surat edaran Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: PAS-1152.PK.01.01.02 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Tata Kelola Sistem Pemasyarakatan Optimalisasi Penempatan Narapidana di Rutan dari 24 Bulan menjadi 12 Bulan," jelas Rico Wendur, Sabtu (25/3/2023).

Lanjutnya, sebelum dipindahkan menuju Lapas Tahuna, 2 WBP tersebut terlebih dahulu menjalani rapid test antigen.

Hasilnya pun non-reaktif.

"Pemindahan warga binaan bertujuan untuk mengurangi over kapasitas dan meminimalisir terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban," jelasnya.

Sambut Ramadan, Ratusan Warga Binaan di Rutan Manado Antusias Sholat Tarawih

Baca juga: Sosok Briptu RF Ajudan Kapolda Gorontalo yang Ditemukan Tewas Dalam Mobil Dinas, Asal Semarang

Baca juga: Jamin Stok Bahan Pangan Terpenuhi di Hari Raya, Lynda Watania Sidak Pasar di Minahasa Sulawesi Utara

Bulan suci Ramadan disambut bahagia oleh semua umat muslim diseluruh dunia.

Tak terkecuali para warga binaan (tahanan) yang ada di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II A Manado.

Bahkan sebanyak 174 warga binaan di Rutan Manado antusias mengikuti Sholat Tarawih di Rutan Manado.

Kepala Rutan Manado Denny Fajaryanto mengatakan jika bulan suci Ramadhan ini pihaknya akan mengajak semua warga binaan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah.

"Pada sholat tarawih pertama banyak warga binaan yang antusias ikut. Saya harapkan antusiasme ini tak hanya diawal Ramadhan saja," ujarnya saat dihubungi Tribunmanado.co.id, Kamis 22 Maret 2023.