WNI Sulut di Kamboja
Puluhan Warga Sulut Bekerja di Perusahaan Judi Online dan Investasi Bodong di Kamboja
Saat ini ada puluhan warga Sulawesi Utara yang bekerja di Kamboja.Mereka masuk ke Kamboja bermodal passport dan visa turis
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
Katanya, mereka tergiur dengan gaji besar yang ditawarkan. "Gajinya bisa sampai 30 juga lebih," kata Hendra.
Bermodal passport dan visa turis, mereka mengadu nasib bekerja di negara di Semenanjung Indocina itu.
Sayangnya, karena melalui jalur tak resmi, ketika terjadi masalah, mereka kebingungan.
Negara kesulitan untuk memberikan perlindungan dan memfasilitasi penyelesaian masalah.
"Biasanya ada masalah baru terungkap karena mengadu ke kedutaan (KBRI)," katanya.
Itulah yang terjadi pada 30-an pekerja asal Sulut yang dipulangkan tahun lalu.
Katanya, sebelumnya diputuskan para pekerja yang melalui jalur ilegal ini akan dipulangkan secara mandiri.
"Setelah kejadian tahun lalu, diputuskan mereka pulang mandiri agar ada efek jera tapi tergantung Kemenlu yang berwenang di situ," katanya.
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Baca juga: 5 Fakta Ibu Muda Dimutilasi di Sleman, Diajak Pelaku ke Penginapan dan Dieksekusi Saat Lagi Begini
Baca juga: Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey Resmikan Gedung Pastori GMIM Pniel Kairagi Satu Manado
Daftar WNI Asal Sulut Meninggal Dunia di Kamboja, Serangan Jantung hingga Ditemukan di Pedestrian |
![]() |
---|
Dua WNI Asal Sulut yang Diduga Korban TPPO Perusahaan Online Scam Kamboja Tiba di Sulawesi Utara |
![]() |
---|
Orang Tua WNI Asal Kotamobagu Keluhkan Anak Tak Bisa Pulang dari Kamboja, Butuh Dana Rp 7,2 Juta |
![]() |
---|
Daftar 12 WNI Asal Sulut Korban Perusahaan Scam Kamboja yang Berhasil Dipulangkan, 4 Orang Nyusul |
![]() |
---|
Warga Manado Meninggal di Kamboja, Pemerintah Indonesia Larang WNI Cari Kerja di 3 Negara Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.