Viral Wajah Dua Pria Diduga Curi Helm di Kawasan Mall Manado Sulawesi Utara, Dicari Polisi

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus pencurian helm di Manado belakangan semakin marak dan meresahkan warga.

Aksi mereka cukup nekat, meski di area yang banyak CCTV.

Belakangan viral dua orang pemuda di Manado yang terekam CCTV mencuri helm.

Baca juga: Viral di Medsos, Polresta Manado Sulawesi Utara Buru 2 Pencuri Helm di Bahu Mall

Mereka terekam melakukan aksi tersebut kawasan Bahu Mall, Kecamatan Malalayang, Manado, Sulawesi Utara.

Video tersebut kemudian viral di Manado dan wilayah Sulawesi Utara.

Mereka pun kini tengah dicari oleh pihak Polresta Manado.

Dalam rekaman CCTV tersebut, wajah kedua orang tersebut sangat jelas.

Baca juga: Tak Pakai Helm Mendominasi Pelanggaran Operasi Keselamatan Samrat 2023 di Bitung Sulawesi Utara

Dua pemuda yang belum diketahui identitasnya viral di media sosial.

Keduanya viral lantaran terekam CCTV mencuri helm di kawasan Bahu Mall, Kecamatan Malalayang, Manado, Sulawesi Utara.

Polresta Manado pun mulai memburu keberadaan dua pemuda tersebut. 

Kasie Humas Polresta Manado, Iptu Agus Haryono, mengatakan jika saat ini pihaknya masih mengumpulkan baket.

"Belum ada laporannya. Tapi karena sudah viral maka kami sedang melakukan pencarian," ujarnya via telepon, Minggu (19/2/2023). 

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 15.42 WIT, Dua Remaja Tewas, Korban Tanpa Helm Bawa Motor Ngebut Menabrak Truk

Agus mengatakan jika Polresta Manado belum mendapatkan identitas kedua pelaku. 

Namun, ia menduga jika kedua pelaku sudah terbiasa mencuri helm. 

"Identitasnya belum ada. Tapi kayaknya mereka sudah sering beraksi seperti ini," kata dia. 

Ia juga meminta agar warga menginformasikan kepada pihaknya bila mengetahui keberadaan kedua pelaku. 

"Silahkan diinfokan kalau ada yang tahu keberadaan mereka," tegas dia.(*)

Pencuri Kotak Amal Diamuk Masa

Personel Brimob Polda Sulawesi Utara mengamankan seorang pria dari amukan massa.

Hal itu karena lelaki berinisial FT (30) berusaha mencuri kotak amal di Masjid Al-Muhajirin Paniki Dua, Mapanget, Manado, Sulut.

FT adalah lelaki asal Desa Boroko, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, yang berprofesi sebagai tukang ojek.

Kabag Ops Sat Brimob Polda Sulut, AKP Jayeng Agni, menjelaskan informasi ini berdasarkan laporan dari masyarakat bahwa ada pencurian kotak amal di Masjid Al-Muhajirin Paniki Dua.

Kala itu pelaku tertangkap tangan membawa satu kotak dari dalam masjid.

Pelaku sempat melarikan diri, namun akhirnya ditangkap oleh warga.

Tak hanya itu, pelaku dipukul dengan kedua tangan diikat.

"Personel Brimob Sulut langsung merespon dengan menuju ke TKP dan mengamankan pelaku bersama barang bukti," jelasnya, Selasa (24/1/2022).

Menurutnya, alasan pelaku mencuri karena terdesak masalah ekonomi.

"Jadi karena masalah ekonomi," ujarnya.

Baca juga: Atasi Sampah, Pemkot Manado Sulawesi Utara Jajaki Kerja Sama dengan Lembaga Jerman

Baca juga: Gempa Terkini Sore Ini Selasa 24 Januari 2023, Baru Saja Guncang di Laut, Info BMKG Magnitudonya

Pelaku ternyata sudah berencana mencuri kotak amal masjid ini sejak dua minggu.

"Pelaku memang melihat kondisinya aman, namun dia tidak memperhatikan ada CCTV di masjid," jelasnya.

Sementara itu, Kapolsek Mapanget, Iptu Gusti Ayu, menerangkan pihak masjid sudah memaafkan pelaku, tapi dengan syarat.

Pelaku harus pergi dan tinggal bersama orangtuanya di Boroko.

Tukang ojek yang diselamatkan Brimob Polda Sulawesi Utara dari amukan massa usai ketahuan mencuri kotak amal di sebuah masjid di Manado.
"Kemarin atas permintaan mereka, selanjutnya pelaku sudah meminta maaf kepada seluruh jemaah di masjid, dan orangtuanya juga sudah datang," jelasnya.(*)