Berita Bolsel
Pembangunan Tanggul Sungai di Desa Tolondadu Satu Terkesan Asal Jadi, Ini Kata Dinas PUPR
Pembangunan tanggul banjir yang dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umur dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bolsel, terkesan asal-asalan.
Penulis: Nielton Durado | Editor: David_Kusuma
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Warga di Desa Tolondadu Satu, Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolsel, Sulawesi Utara, geram.
Pasalnya pembangunan tanggul banjir yang dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umur dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bolsel, terkesan asal-asalan.
Hal ini dituturkan oleh Rizki Hermanto Tontoli, salah satu anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tolondadu Satu.
Ketika ditemui Tribun Manado, Kamis (29/4/2021) Rizki mengaku jika proyek tersebut hanya dibangun asal jadi.
Baca juga: Pejabat Minut Waswas Nyanyian Vonnie Panambunan di Penjara Polda Sulut
Baca juga: Bantah Program Wifi Gratis di Seluruh Kelurahan Dirancang Jimmy Eman, Ini Kata Pihak Diskominfo
Baca juga: Mantan Bupati Talaud Sri Wahyumi Maria Manalip Kembali Ditangkap KPK, Padahal Baru Bebas
Menurutnya anggaran sebesar Rp 1 Miliar lebih yang dikucurkan oleh Dinas PUPR hanya menghasilkan tanggul sepanjang 40 meter saja.
"Tanggulnya hanya dibangun sekitar 40 meter lebih, sisanya hanya ditambung sesuka hati," ujarnya.
Selain itu, Rizki mengaku jika dari papan proyek yang tertulis di dekat pembangunan, diketahui jika proyek tersebut adalah untuk pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi.
Baca juga: Siap-siap Seleksi CPNS 2021 Segera Dibuka, Berikut Cara Daftar Simulasi CAT BKN
Baca juga: BALITA 4 Tahun Dibuang Ibu Muda ke Sumur, Dimasukkan Karung Masih Bergerak, Sempat Panggil Mama
"Tapi yang dibangun justru tanggul penahan banjir, terus pembangunannya juga jauh dari ekspektasi," aku dia.
Proyek ini juga menjadi perbincangan hangat ketika Pansus LKPJ Dinas PUPR di DPRD Bolsel beberapa waktu lalu.
Dari amatan Tribun Manado, anggota DPRD Bolsel Dapil Bolaang Uki-Helumo yakni Fadli Tuliabu memprotes keras pembangunan ini.
Bahkan Ketua Komisi Satu DPRD Bolsel ini mengusulkan agar melakukan uji petik di lokasi proyek tersebut.
Baca juga: TERUNGKAP Jenis Racun Paket Sate Maut yang Tewaskan Bocah 8 Tahun di Bantul, Mudah Didapatkan
Baca juga: Sosok Adam Ibrahim, Ngaku Ustaz Ternyata Dalang Hoax Babi Ngepet di Depok: Khilaf, Iman Saya Lemah
Namun uji petik ini belum dilakukan karena ada satu dan lain hal.
Terpisah, Kasie Survey dan Pengendalian Sumber Daya Air di PUPR Bolsel Riski Ramli mengatakan jika proyek tersebut adalah usulan DAK di tahun 2019 dan dikerjakan pada tahun 2020.
Ia mengatakan jika proyek tersebut memanglah untuk rehabilitasi jaringan irigasi di Desa Tolondadu Dua.
Akan tetapi, karena terjadi banjir di tahun 2020, maka aliran sungai berubah arah.
Baca juga: Namanya Ramai di Medsos hingga Dibuat Poster Ada Apa Dengan Cinta dengan Munarman, Siapa Lily Sofia?
Baca juga: Cari Bantuan Oksigen, Pria di India Dituntut Polisi Daerah Paling Terdampak Covid-19