Paket Sate Racun
TERUNGKAP Jenis Racun Paket Sate Maut yang Tewaskan Bocah 8 Tahun di Bantul, Mudah Didapatkan
Hasil pemeriksaan laboratorium terhadap sampel mekanan tersebut telah diserahkan secara resmi ke Polisi.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Akhirnya terungkap teka-teki racun yang ada dalam paket sate maut.
Paket sate maut tersbeut menewsakan bocah berusia delapan tahun, Naba Faiz Prasetya.
Hasil pemeriksaan laboratorium terhadap sampel makanan tersebut telah diserahkan secara resmi ke Polisi.
Baca juga: Cristiano Ronaldo Dituntut Model Cantik Rp 1 Triliun, Kathryn Mayorga Akui Menderita Dilecehkan CR7
Baca juga: VIRAL Masker Oksigen Aldebaran Dipasang Terbalik, Dulu Punya Andin Disebut Mirip Tali Sepatu
Diketahui sampel tersebut diperiksa oleh Laboratorium Kesehatan dan Kalibrasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Dari hasil pemeriksaan laboratorium, paket sate maut yang diberikan oleh seorang wanita muda tersebut positif mengandung racun jenis C.
Kasat Reskrim Polres Bantul, AKP Ngadi mengatakan racun tersebut terdapat dalam bumbu kacang dari sate.
Foto: Ilustrasi racun
"(Hasil pemeriksaan laboratorium) sudah keluar hari ini, tetapi bentuk fisiknya belum kami terima. Hasilnya positif mengandung racun, jenisnya C. Ada di bumbunya,"katanya, Kamis (29/04/2021).
Ia enggan menjelaskan secara spesifik racun tersebut. Hanya saja AKP Ngadi menyebut racun tersebut mudah didapatkan.
"Racun mudah didapatkan, bentuknya bisa cair bisa padat. Di apotas ada, di racun tikus juga ada,"sambungnya.
Dengan keluarnya hasil pemeriksaan makanan tersebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan Balai Laboratorium Kesehatan dan Kalibrasi Yogyakarta agar hasil fisik pemeriksaan bisa segera dikirimkan. Sehingga bisa bahan penyelidikan lebih lanjut.
Selain itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Kejaksaan Negeri Bantul terkait perlu tidaknya autopsi.
"Untuk autopsi kami berkoodinasi dengan kejaksaan. Apakah sudah cukup dengan hasil pemeriksaan makanan atau perlu autopsi. Untuk autopsi perlu bedah makam,"ujarnya.
Hingga saat ini, pihaknya masih mendalami kematian Naba.
Sudah ada sekitar lima saksi yang diperiksa, mulai dari keluarga Naba hingga Tomy sang penerima makanan yang asli.