Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bitung

Camat Lembeh Selatan Hendrik Sologia: Harus Ada Mobil Damkar di Pulau Lembeh

Camat Lembeh Selatan Hendrik Sologia angkat bicara terkait dengan peristiwa kebakaran pastori Gereja GPDI Eklesia di lingkungan V RT 08,

Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: David_Kusuma
Tribun manado / Christian Wayongkere
Camat Lembeh Selatan Hendrik Sologia, saat mendatangi gedung pastori GPDI Eklesia mendampingi Ir Maurits Mantiri MM Wakil walikota Bitung, Selasa (23/3/2021). 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Camat Lembeh Selatan Hendrik Sologia angkat bicara terkait dengan peristiwa kebakaran pastori Gereja GPdI Eklesia di lingkungan V RT 08,

Kelurahan Batu Lubang Kecamatan Lembeh Selatan, Senin (22/3/2021) pukul 01.30 wita.

Hendrik menilai, di dua Kecamatan di Pulau Lembeh yakni Kecamatan Lembeh Utara dan Selatan

harusnya sudah ada pos pemadam kebakaran dan mobil pemadam kebakaran.

Baca juga: Jaga Kebugaran, Personel Lanud Sam Ratulangi Manado Ikut Tes Kesamaptaan Jasmani, Ini Hasilnya 

Baca juga: Ingat Jirayut Pedangdut Alumni Dangdut Academy Asia 4? Anak Biasa di Thailand,Kaya Raya di Indonesia

Baca juga: Delapan Hari Berjalan, Sudah Ada 79 Sertifikat Yang Siap Cetak Melalui Program PTSL di Tomohon

"Mininal harus ada satu uni mobil damkar, untuk menjangkau 17 kelurahan yang ada di Kecamatan Lembeh Utara dan Selatan.

Sudah sangat layak karena akses jalan di pulau Lembeh sudah memadai dan mendukung untuk kendaraan pemadam kebakaran," kata Hendrik.

Hendrik bilang, sejak beberapa tahun lalu sudah ada dua pos pemadam kebakaran yang dibangun pemerintah Kota Bitung.

pastori GPDI Eklesia di Kelurahan Batu Lubang Kecamatan Lembeh Selatan pasca peristiwa kebakaran. Disambangi pemerintah Kecamatan dan Wakil walikota Bitung Ir Maurtis Mantiri MM, Selasa (23/3/2021).
pastori GPDI Eklesia di Kelurahan Batu Lubang Kecamatan Lembeh Selatan pasca peristiwa kebakaran. Disambangi pemerintah Kecamatan dan Wakil walikota Bitung Ir Maurtis Mantiri MM, Selasa (23/3/2021). (Tribun manado / Christian Wayongkere)

Namun tidak difungsikan, malah hingga saat ini satu di antara bangunan itu telah disewakan oleh Bank Daerah.

Beruntung peristiwa kebakaran tidak sampai merembet ke bangunan gedung gereja, yang posisi  berdempet dengan bagunan pastori yang terbakar.

Baca juga: Struktur Kepemimpinan Partai Demokrat Versi Kubu KLB Deli Serdang, Moeldoko hingga Ahmad Yahya

Baca juga: Ibu Histeris Lihat Anaknya Terbujur Kaku, Pegang Gunting Dicolok ke Stop Kontak, Sang Bayi Tewas

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 09.30 WIB, Seorang Pengendara Motor Tewas Tertabrak Mobil, Korban Melawan Arus

Akibat kebakarn tidak yang tersisah, bangunan rata tanah menyisahkan tembok rumah saja.

Beruntungnya lagi Gembala Jitro Kaunang Kaunang, istri dan seorang anak saat kejadian tidak tidur di pastori.

"Mereka kaget karena warga sekitar sudah teriak pastori tekah terbakar," tambahnya.

Baca juga: Pasca Vaksinasi, Kabupaten Bolsel Kembali ke Zero Kasus Covid-19 

Baca juga: Golkar Bolsel Konsisten Dukung Kepemimpinan Christiany Eugenia Paruntu

Diduga penyebab arus pendek listrik, karena sebelum kebakaran sempat kebakaran sempat terdengar suara kebakaran dari dalam pastori.

Proses pemadaman api menggunakan alat atau mesin alkon milik nelayan, yang pada saat itu kebetulan tidak melaut.

Warga lainnya melakukan pemadaman dengan cara pakai ember di laut karena gereja dekat dengan dengan pesisir pantai.

Gedung Pastori GPDI Eklesia di Kelurahan Batu Lubang Kecamatan Lembeh Selatan pasca peristiwa kebakaran, disambangi pemerintah Kecamatan dan Wakil wali kota Bitung Ir Maurtis Mantiri MM, Selasa (23/3/2021).
Gedung Pastori GPDI Eklesia di Kelurahan Batu Lubang Kecamatan Lembeh Selatan pasca peristiwa kebakaran, disambangi pemerintah Kecamatan dan Wakil wali kota Bitung Ir Maurtis Mantiri MM, Selasa (23/3/2021). (Tribun manado / Christian Wayongkere)
Sumber: Tribun Manado
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved