Partai Demokrat
Kubu Demokrat Moeldoko Sulut Incar Kader Kosen, 'Kami Yakin, Hati Ketua DPC Memihak Kami'
Kubu Demokrat versi Moeldoko Sulut bakal menjalankan perintah Moeldoko yakni merekrut semua kader Demokrat
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: David_Kusuma
ketua majelis tinggi partai kemudian untuk penetapan ketua DPD maupun DPC sudah tidak lagi dipilih tapi di tunjuk oleh DPP PD," katanya.
Yang aneh, ujar dia, terjadi perubahan mukadimah AD/ART partai.
Baca juga: Pisau Tertancap di Leher, Suami Bunuh Istri yang Hamil 8 Bulan, Marah Ambil Makanan dari Tetangga
Baca juga: Peringatan Dini Besok Rabu 17 Maret 2021, BMKG: Ini 22 Wilayah yang Berpotensi Cuaca Ekstrem
"Awalnya nama SBY tidak tercantum di dalam nya sebagai pendiri tetapi di AD/ART versi AHY nama Bapak SBY sudah di masukkan sebagai founding father.
Ini sebenarnya tidak akan menjadi masalah kalau di sampaikan dalam Kongres, tetapi hal ini semua tidak dilakukan," kata dia.
Sebutnya lagi, sebelum terpilih pada 15 Maret 2020, AHY telah melakukan safari ke seluruh Indonesia.
Dalam perjumpaan bersama seluruh Ketua DPC dia selalu menyampaikan akan memperioritaskan kader untuk ikut Pilkada.
"Bahkan AHY menyampaikan bahwa setiap kontribusi dalam bentuk dana yang diberikan oleh kandidat pada DPP PD untuk mendapatkan rekomendasi B1KWK akan di bagi 50% kepada DPC.
Baca juga: Pengguna QRIS di Sulut Capai 44.910 Merchant, BI Dorong PJSP Bank dan Umum Tangkap Peluang
Tetapi DPP PD mengingkari hal tersebut dan hanya memberikan satu karung bendera.
Perlu diingat ada 270 Pilkada pada tahun 2020, berarti ada 270 Ketua DPD/DPC yang dibohongi oleh DPP PD.
"Belum lagi ketua-ketua DPC yang sudah siap menjadi calon dalam Pilkada akhirnya harus pasrah karena tidak mendapatkan rekomendasi
malah rekomendasinya diberikan kepada yang bukan kader. Dan ini terjadi di setiap Provinsi," katanya
Ungkap dia, ketua DPC yang merasa terzalimi bersatu dengan mengusulkan KLB.
Kesalahan AHY lainnya adalah penetapan pimpinan Dewan.
Awalnya DPP telah mengeluarkan Peaturan Organisasi tentang syarat- syarat pengusulan menjadi pimpinan dewan.
Baca juga: Ungkit KLB Demokrat, Amien Rais: Saya Tidak Yakin Moeldoko Seberani Itu Tanpa Kedipan dari Lurah
"Tetapi DPP melanggar sendiri PO yang di buat, malah rekomendasi nama yang keluar bukan seperti syarat-syarat yang dibuat sendiri," kata dia.